Tentara dari Angkatan Darat ke-49 Rusia dalam Posisi Berbahaya, Pejuang Kiev Lanjutkan Serangan ke Kherson

31 Juli 2022, 07:39 WIB
Kepulan asap akibat ledakan roket yang merusak Jembatan Antonovsky, Kota Kherson.* /Twitter /@IuliiaMendel

ZONA PRIANGAN - Serangan tentara Ukraina ke wilayah Kherson terus berlanjut. Dalam upaya merebut kembali Kherson, pejuang Kiev telah membunuh puluhan tentara Vladimir Putin.

Militer Ukraina juga mengklaim menghancurkan jalur kereta api dan tiga jembatan di atas Sungai Dnieper yang membuat pasukan Kremlin makin terisolasi.

Selain itu pasokan senjata dari Krimea terputus karena jembatan penghubung ke Kherson hancur tidak bisa dilintasi.

Baca Juga: Negara NATO Ramai-ramai Siapkan HIMARS, dari Wilayah Baltik Bisa Menghancurkan St Petersburg dan Moskow

Pejabat pertahanan dan intelijen dari Inggris menggambarkan pasukan Moskow berjuang mempertahankan diri dari gempuran tentara Ukraina.

"Tentara dari Angkatan Darat ke-49 Rusia yang ditempatkan di tepi barat Sungai Dnieper dalam posisi bahaya," kata pejabat itu.

Komando Selatan Militer Ukraina mengatakan lebih dari 100 tentara Rusia tewas dan tujuh tank hancur dalam pertempuran di wilayah selatan.

Baca Juga: 200 Tentara Bayaran Grup Wagner Tewas, Mereka Terkepung oleh Pejuang Kiev di Gym Kota Kadiivka

Wakil Kepala Pertama Dewan Regional Kherson, Yuri Sobolevsky, mengatakan kepada warga untuk menjauh dari tempat pembuangan amunisi Rusia.

“Tentara Ukraina mencurahkannya untuk melawan Rusia dan ini baru permulaan,” tulis Sobolevsky di aplikasi Telegram.

Gubernur wilayah Kherson yang pro-Ukraina, Dmytro Butriy, mengatakan distrik Berislav sangat terpukul. Berislav berada di seberang sungai di barat laut pembangkit listrik tenaga air Kakhovka.

Baca Juga: Pasukan Vladimir Putin Bantai 140 Tentara Batalyon Elit Ukraina, Puluhan Pejuang Kraken Turut Tewas

“Di beberapa desa, tidak ada satu rumah pun yang dibiarkan utuh, semua infrastruktur hancur; orang-orang tinggal di ruang bawah tanah,” tulis Butriy di Telegram.

Laporan tidak dapat diverifikasi secara independen oleh Aljazeera.

Pejabat dari pemerintahan yang ditunjuk Rusia yang menjalankan wilayah Kherson awal pekan ini menolak penilaian Barat dan Ukraina atas situasi tersebut.

Baca Juga: Tentara Inggris Siaga di Perbatasan Rusia Diperkuat Helikopter Chinook, Jumlahnya Mencapai Ratusan

Dalam pembaruan intelijen pada hari Sabtu, Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan Rusia kemungkinan telah mendirikan dua jembatan ponton dan sistem feri untuk mengkompensasi jembatan yang rusak dalam serangan Ukraina.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Aljazeera

Tags

Terkini

Terpopuler