Rekaman Drone Pasca Gempa Turki, Menunjukkan Celah yang Membelah Daratan

13 Februari 2023, 05:00 WIB
Rekaman drone pasca gempa Turki yang menunjukkan adanya celah yang membelah daratan. /Reuters

ZONA PRIANGAN - Rekaman drone di Turki selatan menunjukkan celah membelah dan retakan di ladang, jalan, sungai, dan lereng bukit, yang disebabkan oleh gempa besar yang melanda wilayah tersebut pada awal minggu.

Satu bekas tanah gundul dan retak bergerigi, terbuka oleh gempa hari Senin, memotong jauh ke dalam tanggul dan membentang di sepanjang hamparan tanah terbuka hingga ke cakrawala dekat kota Tevekkeli, di provinsi Kahramanmaras di selatan Turki.

Ketika menabrak jalan raya, itu menghancurkan penghalang aspal dan logam. Batu-batu besar telah berjatuhan menuruni bukit di sisi jalan.

Baca Juga: Pemilik Restoran Turki Berlomba untuk Memberi Makan Korban Gempa

Pengemudi harus mengantri secara bergiliran untuk melewati jalur yang retak tersebut.

Di dekat desa Tepehan, ngarai besar membelah rumpun dekat rumah, meninggalkan pulau-pulau tanah berwarna abu-abu kecokelatan dan pepohonan bertengger di tepi tebing baru. Pohon-pohon lain tumbang miring.

Mehmet Temizkan mengatakan getaran membangunkannya pada dini hari Senin pagi.

Baca Juga: Tim Penyelamat Bekerja Keras untuk Menyelamatkan Penyintas Gempa Turki dan Suriah yang Semakin Sulit Ditemukan

"Dengan kepanikan awal, tidak ada yang tahu apakah kami dapat meninggalkan rumah atau apakah kami dapat selamat. Kami kehilangan harapan," kata Mehmet Temizkan, dikutip ZonaPriangan.com dari Reuters. 

"Di pagi hari, ketika kami melihat apa yang terjadi di sini, kami mengatakan ini pasti pusat gempa," tambahnya.

Korban tewas gabungan dari gempa paling mematikan di wilayah itu dalam dua dekade yang melanda Turki selatan dan Suriah mencapai lebih dari 22.000 pada hari Jumat.

Baca Juga: Rusia Mengklaim Desa di Pinggiran Bakhmut dalam Serangan Besar di Wilayah Timur

Tim penyelamat berhasil menyelamatkan bayi yang baru berusia 10 hari dan ibunya pada hari Jumat setelah mereka terjebak di reruntuhan sebuah bangunan di Turki.

Selain itu, mereka menggali beberapa orang dari lokasi lain ketika Presiden Tayyip Erdogan menyerukan kepada pihak berwenang untuk bertindak lebih cepat.***

Editor: Toni Irawan

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler