Muncul Penyakit Misterius, Uji Coba Vaksin Covid-19 Terhadap Relawan Dihentikan

9 September 2020, 08:16 WIB
ILUSTRASI tes virus corona.* /PIXABAY /

ZONA PRIANGAN - Uji coba vaksin virus corona dihentikan, karena muncul penyakit misterius dari relawan.

Penghentian uji coba itu dihentikan oleh raksasa produsen obat AstraZeneca pada Selasa 8 September 2020.

AstraZeneca menyatakan, uji coba harus dihentikan agar tidak menyebabkan reaksi serius di antara relawan.

Baca Juga: Wuhan Dikenal dengan Virus Corona, Kini Banyak Orang yang Penasaran Ingin Terbang ke Sana

Langkah itu sesuai dengan standar dalam uji coba vaksin, di sisi lain penyakit baru itu masih misterius dan tidak bisa dijelaskan.

"Ini adalah tindakan rutin yang harus dilakukan setiap kali ada penyakit yang berpotensi tidak dapat dijelaskan di salah satu percobaan," demikian pernyataan AstraZeneca yang dikutip ZonaPriangan dari laman RRI.co.id yang merilis CNN.

Menurut AstraZeneca, munculnya penyakit misterius itu membuat pihaknya melakukan jeda uji coba.

Baca Juga: Jerman Teraman dari Covid-19, Indonesia Peringkat 79, Filipina Paling Parah di Asia Tenggara

"Sebagai bagian dari uji coba global terkontrol acak yang sedang berlangsung dari vaksin virus corona Oxford, proses tinjauan standar kami memicu jeda bagi vaksinasi untuk memungkinkan peninjauan data keamanan," jelasnya.

AstraZeneca mengambil tindakan rutin yang harus dilakukan setiap kali ada penyakit yang berpotensi tidak dapat dijelaskan di salah satu percobaan.

Dalam uji coba besar, penyakit akan muncul secara kebetulan tetapi harus ditinjau secara independen untuk memeriksanya dengan cermat.

Baca Juga: Apa-apaan Malaysia Melarang WNI Masuk, Bisa Bahaya Kalau Arab Saudi juga Ikut Melarang WNI Umrah

"Kami sedang berupaya mempercepat peninjauan peristiwa tunggal tersebut untuk meminimalkan potensi dampak pada jadwal uji coba. Kami berkomitmen terhadap keselamatan peserta kami dan standar perilaku tertinggi dalam uji coba kami," lanjut pernyataan itu.

Sebelumnya pada Selasa, AstraZeneca bergabung dengan delapan perusahaan lain yang menandatangani perjanjian tidak akan meminta persetujuan dini pemerintah terhadap vaksin Covid-19 apa pun.

Mereka berjanji akan menunggu sampai mereka memiliki data yang memadai yang menunjukkan bahwa vaksin potensial bekerja dengan aman untuk mencegah infeksi.

Baca Juga: Bahaya, Tinggi Permukaan Laut Bertambah Akibat Mencairnya Gletser di Antartika

Vaksin AstraZeneca satu dari tiga vaksin Covid-19 dalam uji coba tahap 3 atau tahap akhir di AS.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: CNN RRI

Tags

Terkini

Terpopuler