Inilah Kiat-kiat Menghindari Serangan Harimau, Nomor 6 Harus Diwaspadai Jangan Coba-coba Kita Lakukan

- 7 Februari 2021, 08:45 WIB
Inilah Kiat-kiat Menghindari Serangan Harimau, Nomor 6 Harus Diwaspadai Jangan Coba-coba Kita Lakukan.
Inilah Kiat-kiat Menghindari Serangan Harimau, Nomor 6 Harus Diwaspadai Jangan Coba-coba Kita Lakukan. /Pixabay/Tee Farm/

ZONA PRIANGAN - Dapatkah Anda selamat dari serangan harimau? Sepertinya ini adalah pertanyaan yang aneh - kapan Anda akan diserang oleh harimau?

Sejauh ini, harimau telah merenggut rata-rata 85 nyawa per tahun, kebanyakan wilayah Asia Selatan, dan mereka merenggut lebih banyak nyawa manusia jika dibandingkan dengan kucing lain di dunia.

Bahkan di masa lalu, ada lebih banyak kematian dengan rata-rata mendekati 2.000 per tahun. Jumlahnya telah menurun tajam dalam beberapa tahun terakhir, kemungkinan besar karena populasinya yang telah menurun.

Baca Juga: Inilah Penyebab Dua Ekor Harimau Milik Sinka Zoo Singkawang Lepas dan Tewaskan Sang Pawang Setelah Diserang

Tetapi kembali ke pertanyaan awal, dapatkah Anda bertahan? Tentu saja, dan kita akan membahas caranya.

Untuk diketahui, harimau memiliki massa otot 70 persen dan berat 300 pound, dengan cakar tiga inci dan gigi tujuh inci.

Mereka dua puluh kali lebih kuat dari manusia pada umumnya, lima kali lebih kuat dari manusia terkuat, dan memiliki kekuatan gigitan hingga 1.050 psi.

Baca Juga: Ngeri! Kalau Jumlah Hewan Ini Berkurang Sama Artinya Manusia Menuju Kepunahan

Hanya beruang kutub dan beruang coklat yang menjadi lawan sepadan untuk harimau. Harimau adalah hewan yang sangat cerdas dan memangsa secara alami.

Jadi, daripada bertanya apakah Anda bisa selamat dari serangan, pelajari cara menghindarinya.

Dikutip dari laman survivalsullivan.com, kiat untuk menghindari serangan dari harimau adalah jangan panik. Jadilah orang yang cerdik, menjauhlah secepatnya, tapi jangan panik.

Baca Juga: Ini Beberapa Contoh Sembelihan Hewan yang Masuk Kategori Perbuatan Syirik

Berikut ini kiat-kiat ketika menghadapi harimau yang berhasil dihimpun Zonapriangan.com:

1. Tetap tegak. Harimau sering mengintai manusia yang sedang jongkok ketika bekerja di ladang. Begitu berdiri, harimau kehilangan minat, orang bukan lah mangsa yang mereka sukai.

Inilah sebabnya mengapa sering kali serangan yang diyakini sebagai identitas yang salah.

Baca Juga: Sayang Terhadap Hewan, Aktor John Abraham Sumbangkan Mobil Mahalnya

Jadi, ketika sedang jongkok di arena yang dikenal dengan keberadaan harimau, segera lah berdiri tegak.

2. Tetap dekat dengan daerah penduduk. Harimau biasanya mengintai beberapa saat sebelum menyerang, tetapi mereka menghindari daerah padat penduduk.

3. Pergilah dengan sekelompok orang. Harimau jauh lebih tertarik dengan orang yang terpisah dari rombongannya dan biasanya mereka akan mengikutinya untuk beberapa waktu.

Baca Juga: Ketika Ada yang Sakit, Hewan juga Melakukan Social Distancing

4. Ubah arah secara konstan. Harimau biasanya menyerang dari arah belakang atau samping, mendekati melawan arah angin atau berbaring menunggu melawan arah angin.

5. Bawa selalu senjata api. Jika Anda harus menembakkan senjata api, harimau kemungkinan besar akan takut oleh suara letusan senjata api. Faktanya, harimau menyerang ketika terluka oleh tembakan. Jadi, saat menembak harus tepat di area yang mematikan.

6. Jangan buat suara keras. Saat ada harimau disekitar anda, jangan membuat suara yang keras secara tiba-tiba, kecuali Anda secara aktif mencegah serangan.

Suara yang tiba-tiba keras akan membuat mereka merasa diserang dan mereka akan membela diri.

Baca Juga: 100 Ekor Tukik Dilepasliarkan ke Laut, Giwangsari: Hewan Lemah yang Bertahan Paling 1 Persen

7. Ikuti aturan. Jika Anda sedang berada di kebun binatang atau taman safari, ikuti peraturan dan menjauhlah dari kandang. Sebagian besar serangan harimau terjadi ketika seorang turis mengabaikan aturan.

8. Jalan. Bergerak cepat kedengarannya ide yang bagus secara teori. Tapi pada kenyataannya malah justru berbahaya.

Naluri berburu mereka akan muncul dan Anda akan menjadi mangsanya karena kecepatannya dalam berlari.

Baca Juga: Hati-Hati, Pasar Hewan Jadi Lokasi Penyebaran Covid-19

Terlepas dari keinginan Anda untuk bergerak cepat, cara terbaik untuk melewatinya adalah dengan tenang, tanpa menunjukkan rasa takut.***

Editor: Yurri Erfansyah

Sumber: Survivalsullivan.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah