Akhirnya Internet di Beberapa Wilayah di Myanmar Hidup Kembali, Lebih dari Satu Juta Orang Terkena Dampak

- 8 Februari 2021, 12:55 WIB
Akhirnya Internet di Beberapa Wilayah di Myanmar Hidup Kembali, Lebih dari Satu Juta Orang Terkena Dampak.
Akhirnya Internet di Beberapa Wilayah di Myanmar Hidup Kembali, Lebih dari Satu Juta Orang Terkena Dampak. /NDTV.COM/

Human Rights Watch mengatakan pembatasan internet telah membatasi kesadaran tentang risiko kesehatan virus corona dan informasi tentang tindakan kebersihan yang sudah digaungkan sejak tahun lalu.

Konflik di negara bagian Rakhine antara militer Myanmar dan Tentara Arakan, sebuah kelompok militan yang menuntut otonomi lebih besar bagi orang-orang etnis Rakhine, telah menyebabkan ratusan orang tewas atau terluka.

Baca Juga: Kondisi Darurat, Militer Myanmar Ambil kekuasaan Selama Satu Tahun

Pertempuran meluas ke negara bagian tetangga Chin, memaksa ribuan etnis Chin, yang sebagian besar beragama Kristen, keluar dari desa mereka dan masuk ke kamp-kamp sementara.

Wilayah itu juga dilanda oleh apa yang dikatakan PBB sebagai genosida, setelah tindakan keras militer yang brutal yang dikirim oleh pemerintah, menyebabkan sekitar 740.000 orang Rohingya melarikan diri ke negara tetangga Bangladesh.

Kini 600.000 Rohingya yang tersisa hidup dalam kondisi seperti apartheid.***

Halaman:

Editor: Yurri Erfansyah

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah