Seorang Politisi Minta Maaf, Istrinya Tampil Telanjang Bulat di Layar Zoom

- 2 April 2021, 21:02 WIB
Seorang politisi tidak menyadari istrinya telanjang bulat dan terlihat di layar Zoom.*
Seorang politisi tidak menyadari istrinya telanjang bulat dan terlihat di layar Zoom.* /Newsflash /Via Daily Star

ZONA PRIANGAN - Peristiwa memalukan kembali terjadi saat rapat online menggunakan teknologi Zoom, yang melibatkan sejumlah politisi Afrika Selatan.

Semula Inkosi Xolile Ndevu, anggota Rumah Nasional Pemimpin Tradisional berbicara mengenai penanganan Covid-19 di Provinsi Eastern Cape.

Namun, saat kamera Zoom Inkosi Xolile Ndevu sedang online, tiba-tiba di belakang muncul istrinya dalam posisi telanjang bulat.

Baca Juga: Diharamkan Suami Istri Merekam Hubungan Intim, Ini 4 Penjelasannya

Baca Juga: Ini Akibatnya Kalau Sedekah Rp10 Ribu di Kencleng Masjid Merasa Terlalu Besar

Keruan saja peserta rapat melalui Zoom itu dibuat kaget dan berakhir dengan tertawa terbahak-bahak.

Ketua komite Faith Muthambi, yang memimpin rapat lewat Zoom itu dengan cepat turun tangan dan mengingatkan Inkosi Xolile Ndevu.

Sayangnya, kejadian memalukan di layar Zoom itu dengan cepat tersebar di berbagai media sosial.

Baca Juga: Ajaib, Seorang Siswa Dinyatakan Meninggal dan Organnya Siap Didonorkan Ternyata Bangkit Hidup Lagi

Baca Juga: Chef Terkenal Tewas Secara Tragis, Nyawanya Tak Tertolong Setelah Tertimpa Pohon Tumbang

Faith Muthambi yang mengingatkan Inkosi Xolile Ndevu berkata: "Inkosi, orang-orang di belakang Anda tidak berpakaian pantas. Kami melihat segalanya."

"Tolong, Inkosi, apakah Anda memberi tahu mereka bahwa Anda sedang rapat. Sangat mengganggu apa yang kami saksikan," tambanya.

Inkosi menutupi wajah dengan tangannya dan meminta maaf: "Saya sangat menyesal. Saya fokus pada kamera dan bukan di belakang saya. Saya sangat malu."

Baca Juga: Ini Makna Ziarah Kubur Menjelang Ramadan, Bisa Memberi Bekal Kepada Anggota Keluarga yang Meninggal

Baca Juga: Diduga Korupsi, Terungkap Ajudan Presiden Miliki 80 Mobil Mewah Mulai Mercedes Benz hingga Jeep Wranglers

Dia menjelaskan keesokan harinya: "Teknologi Zoom ini baru bagi kami dan kami tidak pernah dilatih. Rumah kami tidak dibangun sehingga kami dapat memiliki privasi untuk pertemuan ini."

Ikosi Sipho Mahlangu, Ketua Dewan Pimpinan Tradisional Nasional, mengeluarkan pernyataan untuk mengimbau masyarakat agar tidak membagikan rekaman tersebut secara online.

Dia berkata: "Membagikan video itu sama artinya melanggar martabat. Tidak punya belas kasihan dan rasa ubuntu (kemanusiaan)."***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Daily Star


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x