Virus Corona Varian India Lebih Cepat Menyerang pada Kelompok Usia 21 Tahun ke Bawah

- 27 Mei 2021, 07:16 WIB
Virus corona varian India dan varian di negara lain.*
Virus corona varian India dan varian di negara lain.* /The Sun/

ZONA PRIANGAN - Virus corona varian India selain dikenal lebih ganas, juga menyerang orang di bawah usia 21 tahun

Prof Neil Ferguson dari Imperial College London menemukan data, korban virus corona varian India menyebar lebih cepat pada kelompok muda.

"Mungkin virus corona varian India memiliki keunggulan biologis, di sisi lain, kelompok muda belum mendapatkan vaksin," ujar Ferguson, saat jumpa pers di Jerman.

Baca Juga: Ini 5 Fakta Ilmiah Terkait MSG atau Micin yang Jarang Diketahui Masyarakat

Hal yang sama terjadi di Inggris, dimana kelompok 21 tahun ke bawah lebih mungkin terinfeksi.

"Bisa jadi pembawa virus datang ke sekolah dan kampus, sehingga menularkan kepada kelompok muda," ucap Ferguson kepada Mirror.

Prof Ravi Gupta, seorang ahli mikrobiologi di Universitas Cambridge, penyebaran virus corona varian baru harus segera diantisipasi.

Baca Juga: Ini 6 Pesantren dengan Rasa Sultan, Bikin Santri Jadi Nyaman

"Ini masalah baru, jangan terlalu lama mendapatkan data yang benar. Semoga negara cepat mempelajarinya," kata Gupta yang dikutip The Sun.

Virus corona varian India menjadi perhatian utama karena telah terbukti sedikit mengurangi kemanjuran vaksin, serta menyebar lebih cepat.

Dikhawatirkan dapat ditularkan hingga 50 persen daripada strain Kent, namun mungkin hanya beberapa persen lebih cepat.

Baca Juga: Duta Besar Israel Terancam Diusir, Parlemen Irlandia Sebut Tanah Palestina Dicaplok Secara Ilegal

Saat para ilmuwan berlomba untuk mengumpulkan lebih banyak informasi, NHS juga meningkatkan vaksinasi untuk orang-orang yang tinggal di hotspot, dan melalui rentang usia.

Sementara kasus meningkat, dengan hampir 3.500 dikonfirmasi oleh Kesehatan Masyarakat Inggris.

Beberapa ribu lebih telah terdeteksi oleh sekuensing genom tetapi belum diberikan kepada pejabat kesehatan masyarakat.

Baca Juga: Ini 10 Mata Uang yang Dianggap Lemah Terhadap Dolar Amerika, Rupiah Ada di Urutan Berapa Ya

Belum ada varian yang terbukti lebih mudah menyebar di antara satu kelompok usia dibandingkan dengan yang lain, dan sulit untuk mengatasinya.

Kantor Statistik Nasional mengatakan dalam sepekan hingga 15 Mei, ada tanda-tanda awal peningkatan kasus pada anak-anak berusia dua tahun hingga Kelas 6.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: The Sun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah