Itu mengancam ambisinya untuk mengubah China menjadi masyarakat konsumen yang makmur dan pemimpin teknologi global.
Kantor berita resmi Xinhua yang dikutip ABC News melaporkan, pertemuan yang dipimpin Presiden Xi Jinping membahas penanganan populasi yang menua.
Baca Juga: Phryne Bebas dari Hukuman Mati Cuma Bermodalkan Telanjang dan Mohon Ampunan
Para pemimpin juga setuju China perlu menaikkan usia pensiunnya untuk mempertahankan lebih banyak orang dalam angkatan kerja.
Setelah melakukan pembatasan kelahiran cuma satu anak, total kelahiran di China menurun drastis.
Pembatasan kelahiran sebenarnya menguntungkan warga, karena mereka menghadapi biaya tinggi membesarkan anak, gangguan mengurus anak, hingga kebutuhan orangtua.
Baca Juga: Bhutan Negara Unik, Melarang Warganya Miskin dan Pernah Menolak Kehadiran Internet
Jika sekarang setiap pasangan harus memiliki tiga anak, siapa yang akan mengurus bayi, kata netizen yang bernama Tchaikovsky.
Netizen lain Hyeongmok, bercanda getir: "Jangan khawatir tentang penuaan. Generasi kita tidak akan hidup lama."***