Departemen Kehakiman AS mengatakan Haak lebih lanjut terlibat dalam "perilaku tidak pantas" di kokpit, sementara petugas pertama terus melakukan tugasnya.
Haak diberitahu oleh hakim bahwa tindakannya memiliki efek traumatis pada co-pilot, lapor media lokal yang dikutip Daily Star.
Baca Juga: Gurun Pasir Moynaq Dulunya Laut yang Dalam, Kini Jadi Kuburan Kapal Penangkap Ikan
Hakim mengatakan itu juga bisa berdampak pada keselamatan penumpang dan rekan lainnya, menurut CBS Miami.
Asisten Jaksa AS Michael Cunningham mengatakan mantan pilot memiliki "kewajiban untuk berperilaku dengan cara yang jauh lebih bertanggung jawab".
Dia menambahkan: "Ini bukan jenis perilaku menyimpang yang harus diterima siapa pun."
Baca Juga: Ini 5 Jembatan dengan Cerita Horor Menyeramkan, Nomor 2 Jadi Tempat Favorit Bunuh Diri
Haak, dari Longwood, Florida, didakwa pada bulan April dengan sengaja melakukan tindakan cabul, atau tidak senonoh di tempat umum.
Dia didakwa di Maryland karena itu adalah salah satu negara bagian di mana jet, melakukan perjalanan dari Bandara Internasional Philadelphia ke Bandara Internasional Orlando.
Haak bekerja sebagai pilot untuk pilot Southwest Airlines selama 27 tahun hingga pensiun.