Dokumen Rahasia Pertahanan Inggris Terkait dengan Insiden Kapal Perang Ditemukan di Halte Bus

- 28 Juni 2021, 11:05 WIB
Dokumen rahasia pertahanan Inggris terkait dengan insiden kapal perang ditemukan di halte bus.
Dokumen rahasia pertahanan Inggris terkait dengan insiden kapal perang ditemukan di halte bus. /NDTV.COM

ZONA PRIANGAN - Pemerintah Inggris pada Minggu, 27 Juni 2021 mengatakan sedang menyelidiki bagaimana dokumen pertahanan rahasia, yang menguraikan pergerakan kapal perang yang menyebabkan Rusia melepaskan tembakan peringatan di lepas pantai Krimea, ditemukan di halte bus di Inggris.

Kementerian Pertahanan mengatakan bahwa seorang karyawan mengatakan pada minggu lalu bahwa dokumen telah hilang, dan telah dilakukan penyelidikan.

“Seharusnya itu tidak bisa terjadi,” kata Brandon Lewis, menteri Irlandia Utara, mengatakan kepada Sky News pada hari Minggu, dikutip ZonaPriangan.com dari NDTV, Minggu 27 Juni 2021.

Baca Juga: Rusia Mengancam Membom Kapal Angkatan Laut Inggris di Laut Hitam jika Ada Tindakan Provokatif di Krimea

"Itu dilaporkan dengan benar pada saat itu ... ada penyelidikan internal terhadap situasi itu," tamabhnya.

Seorang anggota masyarakat yang tidak disebutkan namanya mengatakan kepada BBC bahwa mereka menemukan 50 halaman informasi rahasia di belakang halte bus di Kent, Inggris selatan, pada Selasa.

Surat kabar tersebut membahas kemungkinan reaksi Rusia terhadap HMS Defender Inggris yang melakukan perjalanan melalui perairan Ukraina di lepas pantai Krimea pada Rabu.

Baca Juga: 11 Manfaat Minum Air Jeruk Nipis Setiap Pagi

Rusia pada Rabu mengatakan pihaknya melepaskan tembakan peringatan ke kapal perusak angkatan laut di Laut Hitam setelah apa yang dikatakannya sebagai pelanggaran terhadap perairan teritorialnya.

Inggris mengatakan, itu membuat "lintas damai melalui perairan teritorial Ukraina sesuai dengan hukum internasional".

Menurut Moskow, insiden itu terjadi di lepas pantai Tanjung Fiolent di Krimea, yang dicaplok Rusia dari Ukraina pada 2014 dalam sebuah langkah yang sebagian besar masyarakat internasional belum mengakuinya.

Baca Juga: Hubungan dengan AS Memanas, Militer China Memperingatkan untuk 'Perang' jika Taiwan Mengejar Kemerdekaan

Dokumen-dokumen tersebut tampaknya menunjukkan bahwa para pejabat Inggris mengetahui bahwa rute tersebut dapat menyebabkan kemungkinan reaksi dari Rusia, tetapi mengambil jalur alternatif dapat dianggap oleh Moskow sebagai "Inggris ketakutan/kabur".

Rute yang diambilnya malah akan "memberikan kesempatan untuk terlibat dengan pemerintah Ukraina ... dalam apa yang Inggris akui sebagai perairan teritorial Ukraina," kata dokumen lain.

Kementerian luar negeri Rusia pada Kamis memanggil duta besar Inggris untuk "memprotes keras" insiden itu.

Baca Juga: Kasus Covid-19 di Majalengka melonjak dan Angka Kematian Tinggi

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov menggambarkannya sebagai "provokasi yang disengaja dan disiapkan".

Kementerian pertahanan Rusia mengatakan tembakan peringatan ditembakkan dan bom dijatuhkan di sepanjang jalur HMS Defender.

Di antara dokumen lain yang ditemukan di halte bus adalah dokumen yang berisi rencana kemungkinan kehadiran militer Inggris di Afghanistan setelah berakhirnya operasi NATO di sana.***

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x