ZONA PRIANGAN - Amerika Serikat (AS) akan menempatkan 40 tentara SAS tetap berada di Afghanistan untuk misi memburu anggota ISIS-K.
Sumber Pertahanan AS mengklaim, misi balas dendam di Provinsi Khorasan sudah mendapat persetujuan dari Taliban.
Para tentara elit itu disebut sebagai Skuad Diehard. Mereka akan melakukan serangan rahasia.
Tentara elit itu membentuk resimen Who Dares Wins dan mendirikan pangkalan di dekat daerah perbatasan Afghanistan-Pakistan.
Pangkalan pasukan SAS akan digunakan oleh pasukan khusus SBS Royal Navy, Delta Force Angkatan Darat AS dan US Navy Seals.
Semua pasukan akan didukung oleh pesawat tak berawak serta rencana serangan AS dan mungkin dibantu Inggris.
Pasukan khusus Inggris dan AS akan diatur dengan cara yang sama seperti Satuan Tugas Hitam yang beroperasi selama perang Irak.