AS Akhiri Evakuasi Warganya di Afghanistan dan Meninggalkan Bandara Kabul

- 31 Agustus 2021, 08:10 WIB
Foto Ilustrasi US Army.
Foto Ilustrasi US Army. /Pixabay

ZONA PRIANGAN - Penerbangan militer TERAKHIR AS telah meninggalkan ibukota Afghanistan, Pentagon mengumumkan, secara resmi mengakhiri perang 20 tahun Amerika Serikat di Afghanistan setelah upaya evakuasi yang kacau.

Jenderal Kenneth McKenzie, komandan Komando Pusat AS, mengatakan bahwa AS mengevakuasi 79.000 orang dari Kabul, termasuk 6.000 warga Amerika, sejak 14 Agustus, sehari sebelum Taliban menguasai kota itu.

"Saya di sini untuk mengumumkan penyelesaian penarikan kami dari Afghanistan," kata McKenzie kepada wartawan selama konferensi pers di Pentagon, dilansir Aljazeera pada hari Senin 30 Agustus 2021.

Baca Juga: Mantan Mendagri Sampaikan Kabar Duka, Taliban Eksekusi Penyanyi Tradisional Fawad Andarabi

"Penarikan malam ini menandakan akhir dari komponen militer evakuasi tetapi juga akhir dari misi hampir 20 tahun yang dimulai di Afghanistan tak lama setelah 11 September 2001."

Taliban mengambil alih Afghanistan awal bulan ini setelah serangan terik, mencapai Kabul pada 15 Agustus ketika Presiden Ashraf Ghani melarikan diri dari negara itu dan pasukan pemerintah runtuh.

Pasukan AS tetap mengendalikan bandara, bagaimanapun, karena mereka bekerja untuk mengevakuasi warga Negara Amerika, warga negara negara ketiga dan sekutu Afghanistan – dan memenuhi batas waktu penarikan pasukan 31 Agustus yang ditetapkan oleh Presiden Joe Biden.

Baca Juga: Setelah Taliban Berkuasa, Kembali Terjadi Baku Tembak di Perbatasan Afghanistan-Pakistan, 6 Orang Tewas

"Setiap anggota layanan Amerika sekarang keluar dari Afghanistan. Saya memastikan hal itu," kata McKenzie.

Halaman:

Editor: Yudhi Prasetiyo

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x