Ketebalan total kulit buatan yang fleksibel dan berlapis-lapis ini kurang dari seratus mikrometer, lebih tipis dari rambut manusia. Dengan menambahkan lapisan kawat nano perak tambahan dalam bentuk sederhana seperti titik, garis, atau kotak, kulit dapat membuat pola yang rumit.
"Kulit fleksibel dapat dikembangkan sebagai perangkat yang dapat dipakai dan digunakan untuk mode, seragam kamuflase militer, eksterior mobil dan bangunan untuk tujuan estetika, dan untuk teknologi tampilan masa depan," kata Ko.
Penelitian ini diterbitkan dalam jurnal Nature Communications pada Agustus lalu.***