Itu mengutip pengacara Kolesnikova yang mengatakan bahwa dia menyampaikan pidato terakhir yang berapi-api ke pengadilan minggu lalu tentang masa depan Belarus yang bebas.
Kolesnikova dan Znak adalah bagian dari Dewan Koordinasi beranggotakan tujuh orang yang dibentuk sebagai tanggapan atas sengketa pemilihan Agustus untuk mengawasi transisi kekuasaan secara damai.
Baca Juga: Legenda Sepak Bola Brasil Pele Telah Pulih Setelah Menjalani Operasi Tumor Usus Besar
Negara-negara Barat telah menjatuhkan sanksi kepada rezim Lukashenko atas perlakuan terhadap aktivis oposisi.
Tetapi orang kuat berkumis itu tidak menunjukkan tanda-tanda akan mundur dan mempertahankan dukungan dari sekutu penting Rusia.
Dia dijadwalkan di Moskow minggu ini untuk bertemu dengan kepala Kremlin Vladimir Putin.
Baca Juga: Wanita Cantik Editor Film dalam Sekejap Terbunuh oleh Terkaman Singa Betina Melalui Jendela Mobil
Menurut kelompok hak asasi Viasna, ada 659 tahanan politik di Belarus pada Senin, termasuk Kolesnikova dan Znak.
Lukashenko menghadapi kecaman global pada bulan Mei ketika sebuah pesawat penumpang terpaksa mendarat di Minsk dan seorang pembangkang di dalamnya ditangkap.
Belarusia kembali menjadi sorotan internasional pada Agustus, setelah seorang atlet mengatakan timnya mencoba memaksanya meninggalkan Olimpiade Tokyo dan seorang aktivis oposisi yang diasingkan ditemukan digantung di sebuah taman di Ukraina.***