Grup Ransomware REvil Dibongkar oleh Rusia atas Permintaan AS

- 19 Januari 2022, 14:28 WIB
Grup Ransomware REvil dibongkar oleh Rusia atas permintaan AS.
Grup Ransomware REvil dibongkar oleh Rusia atas permintaan AS. /Pexels.com/Sora Shimaza

Washington telah berulang kali menuduh negara Rusia di masa lalu melakukan aktivitas jahat di internet, dan langsung dibantah oleh Moskow.

REvil belum dikaitkan dengan serangan besar selama berbulan-bulan.

Baca Juga: Tonggeret atau Pepenggeng, Serangga yang Jadi Santapan Lezat Warga Desa di Kabupaten Majalengka

John Shier, seorang peneliti ancaman di perusahaan keamanan cyber Sophos yang berbasis di Inggris, mengatakan tidak ada konfirmasi independen bahwa para pemimpin yang mengidentifikasi diri dari kelompok "defunct" itu telah ditangkap.

"Jika tidak ada yang lain, itu berfungsi sebagai peringatan bagi penjahat lain yang beroperasi di luar Rusia mungkin bukan pelabuhan aman yang mereka kira," katanya.

Seorang mantan klien Muromsky yang hanya memberi nama Sergei menggambarkannya sebagai pekerja biasa yang tidak tampak kaya.

Baca Juga: Setidaknya 7 Orang Pengunjuk Rasa Tewas oleh Pasukan Sudan dalam Protes Anti-Kudeta

Sergei menjalankan toko bernama Motohansa yang menjual suku cadang sepeda motor. Muromsky membuat situs webnya dan mendukungnya selama beberapa saat dengan membebankan biaya sekitar RUB 15.000 atau sekitar Rp2,8 juta per bulan, katanya.

"Dia adalah orang yang cerdas dan saya dapat membayangkan bahwa jika dia ingin melakukannya (meretas) dia bisa, tetapi dia mengenakan biaya yang sangat minim untuk jasanya. Beberapa tahun yang lalu dia memiliki mobil Rover. Itu sama sekali bukan mobil mahal," kata Sergei.

Muromsky berusia tiga puluhan dan lahir di Anapa di selatan Rusia, katanya.

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah