Invasi Rusia ke Ukraina Ditetapkan Rabu '3AM Besok' dengan Rudal dan Serangan Tank

- 15 Februari 2022, 22:09 WIB
Unit artileri angkatan bersenjata Rusia melakukan latihan tempur di area pelatihan Opuk di Krimea.
Unit artileri angkatan bersenjata Rusia melakukan latihan tempur di area pelatihan Opuk di Krimea. /Mirror/EPN/Newscom/Avalon

Tapi Menteri Luar Negeri Inggris Liz Truss mengatakan invasi bisa saja terjadi, dan pasukan Rusia bisa mencapai Kyiv "sangat, sangat cepat."

"Ini tentang stabilitas Eropa yang lebih luas," katanya.

Baca Juga: Pengguna Google Maps Menemukan Situs Mengerikan di Rusia, Menandai Kamp Kerja Paksa Gulag yang Menyedihkan

"Dan ini tentang stabilitas global yang lebih luas, dan pesan yang kami berikan kepada agresor dan kami harus memberikan pesan kepada Vladimir Putin bahwa tidak ada hadiah untuk agresi."

Truss menggemakan politisi di Amerika Serikat yang telah memperingatkan bahwa apa yang disebut operasi "bendera palsu" dapat digunakan oleh Moskow untuk memicu konflik.

Baca Juga: Seekor Ular Piton Intan Besar Ditemukan Mengintai di Tempat Sampah Dekat Pangkas Rambut di Paddington

"Masih ada kemungkinan invasi akan segera terjadi, dan sangat mungkin terjadi," katanya.

Itu terjadi ketika Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky telah mendeklarasikan Rabu sebagai hari persatuan nasional.

Dalam dekrit yang ditandatangani pada hari Senin, ia memerintahkan pemutaran lagu kebangsaan dan pengibaran bendera dan pita bendera di seluruh negeri.***

 

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: Mirror


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah