Kepala Staf Pertahanan Laksamana Sir Tony Radakin bersikeras bahwa perang Ukraina "tidak berjalan baik" bagi presiden Rusia, menghadapi situasi yang "sangat kompleks".
Ketika Putin bersumpah untuk melanjutkan "operasi militer khusus" yang dikecam secara internasional, pejabat Ukraina mengklaim Senin lalu (7 Maret), telah menewaskan lebih dari 11.000 tentara Rusia.
Dikutip Daily Star, Ukraina mengklaim telah menghancurkan 290 tank, 46 pesawat dan 999 pengangkut pribadi lapis baja.
Berbicara kepada BBC tentang apakah keberhasilan Rusia di Ukraina 'tak terhindarkan', Sir Tony berkata: "Tidak. Saya pikir kita telah melihat invasi Rusia yang tidak berjalan dengan baik."
“Saya pikir kita juga melihat perlawanan luar biasa oleh Ukraina, baik angkatan bersenjatanya maupun rakyatnya, dan kita melihat persatuan seluruh dunia bersatu, memberikan tekanan pada Rusia," katanya.
Baca Juga: Pasukan Rusia Terapkan Taktik Penculikan, Kini Giliran Wali Kota Dniprorudne Ditangkap dan Disiksa
“Rusia menderita, Rusia adalah kekuatan yang terisolasi. Kekuatannya kurang dari sepuluh hari yang lalu. Beberapa elemen utama pasukan Rusia telah dihancurkan oleh perlawanan Ukraina,” ujarnya.***