Dua Kolonel Rusia Memaki Putin sebagai 'Bajingan' dan Shoigu 'Orang Awam yang Tak Berkompeten'

- 1 Juni 2022, 11:56 WIB
Dua Kolonel Rusia yang disadap dalam panggilan komunikasi yang 'dicegat' yakni bernama Maxim Vlasov, 42 (kiri) dan Vitaly Kovtun, 47 (kanan).
Dua Kolonel Rusia yang disadap dalam panggilan komunikasi yang 'dicegat' yakni bernama Maxim Vlasov, 42 (kiri) dan Vitaly Kovtun, 47 (kanan). /Kolase Tangkapan layar/Dailymail

'Sekarang dia menemukan beberapa "Anti-Bendera Dash". Dia benar-benar brengsek tak berotak.'

Kovtun menyatakan' 'Saya akan segera mengambil garpu rumput, f***, dan pergi ke alun-alun "Kremlin", f***.

Baca Juga: Pejabat Pro-Moskow: Tentara Ukraina yang Menyerah Kemungkinan Menghadapi Hukuman Mati

'Mereka telah membesarkan para jenderal sialan ini, berbagai Chaika dan sejenisnya.

'Pertama kita membunuh begitu banyak orang kita sendiri, lalu kita menunggu mereka untuk membunuh lebih banyak orang kita.

'Lihat mereka sedang bersemangat, baca apa yang mereka tulis di sana.'

Kegagalan untuk merebut Kyiv dan menggunakan rudal berat - yang akan menyebabkan kehancuran total di Ukraina - membuat mereka marah.

Baca Juga: Narapidana Teroris di Majalengka Menyatakan Ikrar Setia Kepada NKRI

"Mereka ingin infanteri pergi, mereka ingin artileri bekerja dari jarak jauh," kata Kovtun.

'Habiskan bom sialan itu, f***, ada banyak sekali, lempar saja! Bahkan jika mereka mencapai target yang salah, biarkan mereka mulai takut, f****** membidik stasiun kereta api, f****** membidik rel kereta api, jalan, demi f***.'

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: Dailymail.co.uk


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x