Depot Amunisi Rusia Dihantam Roket Pasukan Ukraina di Nova Kakhovka dan Memicu Ledakan Dahsyat

- 13 Juli 2022, 08:00 WIB
Kebakaran terlihat di sebuah bangunan tempat tinggal setelah serangan Rusia di dekat Mykolaiv di Ukraina selatan pada hari Selasa.
Kebakaran terlihat di sebuah bangunan tempat tinggal setelah serangan Rusia di dekat Mykolaiv di Ukraina selatan pada hari Selasa. /UPI/State Emergency Service of Ukraine/EPA-EFE

Di tempat lain di Ukraina, para pejabat di Kyiv mengatakan pada hari Selasa jumlah korban tewas dari serangan rudal Rusia di sebuah kompleks apartemen di Chasiv Yar telah meningkat menjadi 34 setelah kru penyelamat memindahkan sebagian besar puing-puing.

Rudal itu menghantam kompleks perumahan pada hari Sabtu dan memicu kemarahan dari Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. Pavlo Kyrylenko, gubernur wilayah Donetsk, mengatakan bahwa puluhan orang mungkin masih terjebak di reruntuhan.

Baca Juga: Penelitian Mengungkapkan: Orang Amerika yang Bekerja Bersama Robot Mengalami Stres yang Meningkat

Pejabat Ukraina mengatakan serangan apartemen adalah contoh terbaru militer Rusia yang menargetkan warga sipil. Awal bulan ini, hampir dua lusin orang tewas oleh serangan Rusia di sebuah kompleks perumahan di Odessa - dan sedikitnya 19 orang tewas dalam serangan rudal di sebuah pusat perbelanjaan di Kremenchuk bulan lalu.

Para pejabat pada hari Selasa melaporkan serangan Rusia lainnya di Mykolaiv, yang menyebabkan kebakaran yang melukai setidaknya selusin orang. Para pejabat mengatakan dua rumah sakit juga rusak.

"Musuh menembaki kota secara besar-besaran di malam hari," kata Kyrylo Tymoshenko, wakil kepala kantor presiden, menurut CNN. "Rusia mengarahkan rudal mereka ke daerah perumahan, pusat perbelanjaan, pusat rekreasi dan gedung apartemen," ungkap Tymoshenko.***

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: UPI.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah