Network
ZONA PRIANGAN - Regulator game China pada hari Senin, 1 Agustus 2022 memberikan lisensi penerbitan ke 136 game online, termasuk judul milik pengembang seperti G-bits Network Technology Xiamen Co Ltd dan iDreamSky, seperti dilaporkan oleh Reuters.
Judul milik perusahaan teknologi Tencent dan NetEase Inc tidak ada dalam daftar yang disetujui yang diterbitkan oleh National Press and Public Administration.
Sebelumnya pada Selasa, 12 Juli 2022 regulator game China memberikan lisensi penerbitan untuk 67 game online, termasuk judul milik pengembang Youzu Interactive dan iDreamSky.
Baca Juga: Tentara Cantik Rusia Tewas Terkena Roket Ukraina di Donetsk, Vladimir Putin Beri Penghargaan Gelar Pahlawan
Raksasa industri Tencent dan NetEase tidak menerima lisensi pada batch Juli, atau dalam dua batch sebelumnya pada April dan Juni.
Rilis daftar Juli memberikan kelegaan bagi perusahaan-perusahaan di industri game terbesar di dunia, yang telah terpukul oleh peraturan baru dan penangguhan panjang persetujuan game.
Pers Nasional dan Administrasi Publik (NPPA) mengakhiri pembekuan hampir sembilan bulan pada pemberian lisensi baru pada bulan April, tetapi tidak menerbitkan daftar baru pada bulan Mei. Bulan lalu, ia memberikan lisensi penerbitan untuk 60 game.
Baca Juga: Pasukan Vladimir Putin Gunakan Reflektor Radar Piramidal untuk Sembunyikan Jembatan dari Serangan HIMARS
Tidak seperti banyak negara lain, China membatasi jumlah video game yang tersedia dengan memberikan lisensi game dalam jumlah terbatas. Sebelumnya ia menerbitkan daftar persetujuan bulanan reguler.***
