8 Tentara Rusia Tewas, 18 Lainnya Kritis di Rumah Sakit Krimea Akibat Serangan Tikus yang Mengganas

- 15 Agustus 2022, 19:21 WIB
FOTO ilustrasi binatang pengerat, tikus.*
FOTO ilustrasi binatang pengerat, tikus.* /PIXABAY/

ZONA PRIANGAN - Tragis, 8 tentara Rusia tewas karena diduga mengonsumsi makanan yang tercampur racun tikus.

Lebih konyol lagi, insiden itu terjadi di Rumah Sakit Klinis Angkatan Laut (NCH) ke-1472 terletak di Sevastopol di Krimea.

Rumah sakit dengan peralatan modern itu tidak bisa merawat prajurit Kremlin yang cedera, justru sebaliknya secara tidak langsung menjadi penyebab kematian.

Baca Juga: Dibantu 26 Negara Anggota NATO, Ukraina Pastikan Pasukan Vladimir Putin Bakal Menelan Kekalahan

NCH ke-1472 yang diandalkan untuk menampung pasukan Vladimir Putin yang terluka, saat ini sedang berjuang melawan hama tikus, lapor Express.

Untuk menekan penyebaran tikus, pengelola NCH ke-1472 menyebar sejumlah racun di beberapa ruangan, termasuk dapur.

Ada kemungkinan bahan makanan di dapur NCH ke-1472 terkontaminasi racun tikus. Sehingga saat makanan dikonsumsi prajurit Moskow, menimbulkan petaka keracunan.

Baca Juga: Serangan Tentara Ukraina Makin Liar Menciptakan Kepanikan Pasukan Vladimir Putin di Kherson

Selain menewaskan delapan tentara, belasan prajurit lainnya kini berjuang untuk bertahan hidup gara-gara racun tikus.

NCH ke-1472 berafiliasi dengan Armada Laut Hitam Rusia dan sekarang dianggap sebagai salah satu institusi medis terkemuka Angkatan Laut.

Kembali pada tahun 2017, Kremlin memutuskan untuk merombak fasilitas tersebut, menghabiskan lebih dari 330 juta rubel (£ 4,5 juta) untuk peralatan canggih rumah sakit.

Baca Juga: 20 Jet Tempur Rusia Hancur di Pangkalan Militer Krimea, Dugaan Kuat Terkena Hantaman Rudal HIMARS Ukraina

Investasi tersebut mengubah reputasi dan kedudukan rumah sakit serta memungkinkan dokter untuk melakukan lebih banyak operasi bedah berteknologi tinggi.

Namun, belakangan ini standar tampaknya telah tergelincir, dengan rumah sakit yang diduga berjuang untuk menahan serangan tikus.

WarMonitor, seorang penyelidik OSINT yang secara teratur memposting tentang perang di Ukraina, mentweet: "Administrasi rumah sakit militer ke-1472 di Sevastopol, Krimea, melakukan 'deratisasi', menyebarkan racun tikus ke seluruh gedung, termasuk dapur.

Baca Juga: BM-27 Uragan Milik Rusia Lebih Hebat dari HIMARS, Ukraina Terancam Kehabisan Peluru GMLRS M31

"Delapan tentara Rusia meracuni diri mereka sendiri dengan makanan dan meninggal, dan 18 orang berjuang untuk hidup mereka," tulis WarMonitor.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah