Maria Cristina De Sanctis, dari Istituto Nazionale di Astrofisica, Roma Italia, mengatakan hydrohalite adalah tanda yang jelas bahwa Ceres memiliki air laut.
“Kita sekarang bisa mengatakan bahwa Ceres adalah semacam dunia samudera, seperti bulan-bulan milik Saturnus dan Jupiter,” katanya kepada AFP seperti dikutip laman theguardian.com, belum lama ini.
Baca Juga: Kacamata Mahatma Gandhi, Se-Ikonik Gitar Jimi Hendrix, Ditemukan di Pelelangan
Tim ini mengatakan deposit garam ini sepertinya telah terbentuk dalam 2 juta tahun, diperkirakan air asin ini naik dari bagian dalam planet, seperti dikatakan De Sanctis, ini bisa berimplikasi besar dalam studi di masa depan.
“Ditemukannya material ini di Ceres sangatlah penting dalam terminologi astrobiologi,” ujarnya. “Kita tahu bahwa mineral-mineral ini sangat perlu untuk munculnya kehidupan.”
Para peneliti AS menganalisis citra dari kawah Occator dan menemukan bahwa gundukan dan bukit yang ada di sana mungkin telah terbentuk saat air asin disemprotkan akibat tabrakan meteor pada permukaannya. ***