Kameramen lepas, Masao Mochizuki, 73 tahun, berdiri dalam antrian panjang warga Wajima di depan supermarket yang dibuka kembali pada hari Kamis, untuk membeli kebutuhan pokok.
"Ini sangat membantu bahwa mereka berhasil membuka kembali toko ini," kata Mochizuki kepada Reuters setelah membeli kotak plester pemanas, lembaran plastik biru untuk menutup jendela yang pecah, dan sepasang sepatu untuk melindungi kakinya dari pecahan kaca yang berserakan di lantai rumahnya.
"Tapi saya belum melihat jalan menuju rekonstruksi," kata Mochizuki, suaranya serak karena emosi.***