Tragedi Gempa Tahun Baru di Jepang: Lebih dari 100 Orang Tewas dan 200 Hilang

- 6 Januari 2024, 21:00 WIB
Yutaka Obayashi, yang tinggal di dalam mobilnya setelah gempa bumi, menangis setelah menyapa petugas pemadam kebakaran dengan penuh rasa terima kasih, di Wajima, Prefektur Ishikawa, Jepang, 6 Januari 2024.
Yutaka Obayashi, yang tinggal di dalam mobilnya setelah gempa bumi, menangis setelah menyapa petugas pemadam kebakaran dengan penuh rasa terima kasih, di Wajima, Prefektur Ishikawa, Jepang, 6 Januari 2024. /REUTERS/Kim Kyung-Hoon

Kameramen lepas, Masao Mochizuki, 73 tahun, berdiri dalam antrian panjang warga Wajima di depan supermarket yang dibuka kembali pada hari Kamis, untuk membeli kebutuhan pokok.

"Ini sangat membantu bahwa mereka berhasil membuka kembali toko ini," kata Mochizuki kepada Reuters setelah membeli kotak plester pemanas, lembaran plastik biru untuk menutup jendela yang pecah, dan sepasang sepatu untuk melindungi kakinya dari pecahan kaca yang berserakan di lantai rumahnya.

"Tapi saya belum melihat jalan menuju rekonstruksi," kata Mochizuki, suaranya serak karena emosi.***

Halaman:

Editor: Toni Irawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x