Kim Jong Un Terima Mobil Mewah dari Putin: Pelanggaran Sanksi PBB?

- 20 Februari 2024, 14:00 WIB
Kedua negara telah menjalin hubungan yang lebih dekat sejak Kim dan Putin bertemu pada September 2023.
Kedua negara telah menjalin hubungan yang lebih dekat sejak Kim dan Putin bertemu pada September 2023. /Reuters

ZONA PRIANGAN - Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, menerima sebuah mobil dari Presiden Rusia, Vladimir Putin, sebagai hadiah "untuk penggunaan pribadi" yang dilaporkan oleh media resmi pada hari Selasa. Hal ini bisa jadi merupakan pelanggaran terhadap larangan PBB yang telah diadopsi oleh Moskow terhadap Pyongyang, seperti dilaporkan oleh Reuters.

Kedua negara telah mempererat hubungan sejak Kim dan Putin bertemu pada bulan September lalu.

Mereka berjanji untuk mempromosikan pertukaran di semua bidang karena isolasi internasional mereka semakin dalam akibat perang Rusia di Ukraina dan pengembangan senjata nuklir Korea Utara.

Baca Juga: Konflik Terbaru: Kim Jong Un Nyatakan Korea Selatan sebagai 'Musuh Utama' dalam Pidato Terbarunya

Mobil buatan Rusia itu diserahkan kepada ajudan teratas Kim oleh pihak Rusia pada tanggal 18 Februari, demikian dilaporkan oleh agensi berita resmi KCNA.

Saudara perempuan Kim "secara sopan menyampaikan terima kasih Kim Jong Un kepada Putin melalui utusan dari Rusia, mengatakan bahwa hadiah tersebut menunjukkan betapa eratnya hubungan para pemimpin tertinggi," ungkap KCNA.

Laporan itu tidak menjelaskan mobil tersebut atau bagaimana pengirimannya dari Rusia.

Baca Juga: Berat Badan Kim Jong Un Telah Susut 20 Kg, Terlihat di Parade Militer Pertama Korea Utara

Kim adalah penggemar mobil performa tinggi dan memiliki banyak koleksi mobil mewah impor yang diduga diselundupkan.

Pada bulan September, saat mengunjungi stasiun peluncuran antariksa Rusia di ujung timur jauh, Kim menginspeksi limusin presidensial Aurus Senat milik Putin dan diundang oleh pemimpin Rusia untuk naik ke kursi belakang.

Kim sendiri mengemudi ke lokasi tersebut dengan limusin Maybach yang dibawanya di atas kereta khusus yang ia naiki dari Pyongyang.

Baca Juga: Perban Kim Jong Un dan Bintik-bintik di Kepala Menambah Misteri Kesehatan Pemimpin Korea Utara

Kendaraan tersebut dan yang lainnya yang pernah terlihat digunakannya termasuk beberapa limusin Mercedes, Rolls-Royce Phantom, dan kendaraan utilitas Lexus, termasuk dalam barang mewah yang masuk dalam daftar larangan ekspor ke Korea Utara menurut resolusi Dewan Keamanan PBB.

Pertukaran antara kedua negara tersebut semakin aktif dan Korea Utara diyakini sedang memasok artileri, roket, dan rudal balistik ke Rusia untuk digunakan dalam perang melawan Ukraina.

Kremlin tidak membantah atau mengkonfirmasi penggunaan senjata buatan Korea Utara. Korea Utara membantah tuduhan pengiriman senjata ke Rusia, yang juga akan melanggar sanksi PBB.

Pada hari Selasa, KCNA secara terpisah melaporkan bahwa sebuah delegasi pejabat partai pemerintah Korea Utara kembali dari Rusia dan tiga delegasi, yang mewakili teknologi informasi, perikanan, dan olahraga, berangkat menuju Rusia.***

Editor: Toni Irawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x