ZONA PRIANGAN - Anggota parlemen Ukraina menuduh pasukan Rusia memperkosa wanita berusia di atas 60 tahun sebelum menggantung mereka.
Lesia Vasylenko, seorang anggota parlemen dari partai oposisi Ukraina, Holos, mengatakan banyak "warga senior" perempuan telah melakukan bunuh diri setelah mereka mengalami pelecehan seksual, dalam upaya untuk menghindari kekerasan.
Yang lain sangat rentan sehingga mereka tidak bisa melarikan diri, katanya, seperti dikutip ZonaPriangan dari Mirror, 18 Maret 2022.
Baca Juga: PBB: Setidaknya 847 Warga Sipil Ukraina Tewas Termasuk 64 Anak-Anak Sejak Dimulainya Invasi Rusia
Berbicara kepada wartawan di House of Commons, Vasylenko mengatakan bahwa Vladimir Putin telah "mengubah strateginya untuk menargetkan kelompok perempuan dan anak-anak yang paling rentan".
“Sebagian besar [wanita di atas 60 tahun] dieksekusi setelah diperkosa atau bunuh diri.
"Masalah utamanya adalah para korban dan keluarga tidak memiliki kekuatan atau kapasitas untuk maju," kata Vasylenko.
Maria Mezentseva, Anggota Parlemen Ukraina untuk Pelayan Partai Rakyat menambahkan: "Para wanita yang diperkosa dan mengalami kekerasan seksual, beberapa dari mereka juga digantung.