Dampak Buruk Air Mineral dalam Kemasan pada Lingkungan dan Alternatif Ramah Lingkungan

- 12 April 2023, 13:11 WIB
Air mineral dalam kemasan menjadi semakin populer dalam beberapa tahun terakhir.
Air mineral dalam kemasan menjadi semakin populer dalam beberapa tahun terakhir. /Unsplash.com/Serenity Mitchell

Selain itu, energi yang diperlukan untuk memproduksi, mengemas, dan mengangkut air mineral juga mempengaruhi lingkungan. Proses produksi air mineral membutuhkan banyak energi, yang sebagian besar berasal dari bahan bakar fosil, seperti minyak bumi.

Transportasi botol air mineral dari pabrik ke tempat penjualan juga membutuhkan banyak bahan bakar fosil. Penggunaan bahan bakar fosil ini menyebabkan emisi gas rumah kaca dan polusi udara.

Baca Juga: Harga Botol Plastik Kemasan Air Mineral Bisa Beda-beda, Ini Penyebabnya

Tentu saja, alternatif untuk air mineral dalam kemasan adalah minum air dari keran. Meskipun air keran kadang-kadang dianggap tidak sehat, kualitas air di banyak negara maju sangat baik.

Selain itu, minum air keran mengurangi penggunaan botol air plastik, mengurangi jumlah sampah plastik yang mencemari lingkungan. Dalam beberapa kasus, konsumsi air keran bahkan lebih baik untuk kesehatan kita, karena sering kali mengandung mineral penting.

Meskipun air mineral dalam kemasan mudah diakses dan mudah dibawa, dampak lingkungan yang dihasilkan oleh produksinya sangat besar. Dalam rangka melindungi lingkungan, kita perlu memikirkan kembali penggunaan air mineral dalam kemasan dan mencari alternatif yang lebih ramah lingkungan.

Baca Juga: Greenpeace Ajak Masyarakat Tidak Konsumsi Air Mineral Galon Sekali Pakai, Waspada Dampak Migrasi MikroplastikKita semua dapat melakukan bagian kita untuk mengurangi dampak negatif air mineral dalam kemasan dengan meminum air dari keran dan menggunakan botol air yang dapat digunakan ulang. Hal ini akan mengurangi jumlah sampah plastik yang dihasilkan dan mengurangi dampak negatif pada lingkungan.

Selain itu, pemerintah dan perusahaan harus berpartisipasi dalam mempromosikan penggunaan air keran dan botol air yang dapat digunakan ulang. Program-program untuk mempromosikan penggunaan air keran di tempat umum dan penjualan botol air yang dapat digunakan ulang dapat membantu dalam mengurangi penggunaan air mineral dalam kemasan.

Di sisi lain, kita sebagai konsumen juga dapat berpartisipasi dalam mengurangi dampak negatif air mineral dalam kemasan. Kita dapat memilih untuk meminum air keran atau membeli botol air yang dapat digunakan ulang. Selain itu, kita dapat mengurangi penggunaan botol air plastik dengan membawa botol air yang dapat digunakan ulang saat bepergian.

Dalam rangka melindungi lingkungan, kita semua harus bertanggung jawab dalam mengurangi dampak negatif yang dihasilkan oleh air mineral dalam kemasan. Penggunaan air keran dan botol air yang dapat digunakan ulang dapat membantu kita dalam menjaga lingkungan yang sehat dan berkelanjutan untuk generasi mendatang.***

Halaman:

Editor: Toni Irawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x