ZONA PRIANGAN - Pesepakbola Ghana Christian Atsu tewas saat terjadinya gempa Turki pada Senin, 6 Februari 2023 lalu, setelah jenazahnya ditemukan di bawah reruntuhan rumahnya, media lokal melaporkan pada Sabtu, mengutip dari manajernya.
Murat Uzunmehmet yang selama ini menjadi manajer bagi mantan winger Chelsea dan Newcastle United ini selama di Turki mengatakan kepada kantor berita DHA pada Sabtu bahwa tubuh Christian Atsu ditemukan di bawah reruntuhan rumahnya di provinsi selatan Turki Hatay.
"Jenazah Atsu ditemukan di bawah reruntuhan. Saat ini proses evakuasi barang. Ponselnya pun ditemukan," kata Murat Uzunmehmet kepada wartawan di Hatay, dikutip ZonaPriangan.com dari Reuters.
Baca Juga: Ukraina Mengemban Misi untuk Melarang Rusia Mengikuti Olimpiade Paris 2024
Sementara sang agen dari pesepakbola asal Ghana ini yakni Nana Sechere membuat twit tentang kabar duka atas meninggalnya Christian Atsu di akun situs microblogging miliknya @iAmNana7.
"Dengan berat hati harus mengumumkan kepada semua fans bahwa tubuh Christian Atsu ditemukan pada pagi ini. Belasungkawa terdalam saya kepada keluarga dan orang-orang terkasih. Saya ingin gunakan kesempatan ini untuk berterima kasih kepada semua orang atas dia dan dukungan mereka".
"Saya minta untuk sementara ini kami membuat pengaturan yang diperlukan agar setiap orang menghormati privasi keluarga selama masa yang sangat sulit ini".
Baca Juga: Siapakah yang Mampu Membeli Klub Manchester United dan Berapa Harganya?
Christian Atsu bergabung dengan klub lokal Turki Hatayspor pada September untuk berlaga di kompetisi Super Lig Turki yang berbasis di provinsi selatan Hatay di dekat pusat gempa dahsyat di Turki.
Sebetulnya Atsu telah dijadwalkan untuk meninggalkan Turki Selatan beberapa jam setelah gempa, tapi manajer Hatayspor mengatakan pada Jumat bahwa pemain asal Ghana itu memutuskan untuk memilih tetap tinggal bersama klub setelah mencetak gol kemenangan di pertandingan Super Lig 5 pada Februari lalu.***