Hujan Deras yang Terus Mengguyur, Membuat 4 Desa di Wilayah Kabupaten Majalengka Terendam Banjir

7 Februari 2021, 20:33 WIB
Ilustrasi Banjir /BNPB/

ZONA PRIANGAN - Hujan yang terus mengguyur wilayah Kabupaten Majalengka mengakibatkan sejumlah rumah serta belasan hektare sawah yang berada di empat  desa yang tersebar di tiga Kecamatan, yakni Jatitujuh dan Kertajati dan Ligung  terendam banjir hingga setinggi satu meter, Minggu 7 Februari 2021.

Data sementara di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Alam Daerah Kabupaten Majalengka menurut Reza Permana, wilayah yang terdampak banjir di Desa Biyawak, Kecamatan Jatitujuh merendam sekitar 14 rumah warga dengan 27 jiwa.

Jalan Nasionalpun tergenang banjir hingga setinggi 40 cm sepanjang kurang lebih 100 meteran.

Baca Juga: Andin dan Aldebaran Kembali Digerebek Satpol PP Saat Syuting 'IKATAN CINTA'

Genangan air akibat hujan deras yang terjadi sejak pagi hari, saluran air yang ada tidak mampu menampung air yang mengalir ke lokasi tersebut.

Banjir juga melanda Blok Padasuka, Desa Sukamulya, Kecamatan Kertajati merendam 7 rumah warga dengan 20 jiwa serta menggenangi jalan kabupaten sepanjang 50 meter dengan ketinggian air mencapai 40 cm sehingga sepeda motor dan kendaraan roda empatpun sementara tidak bisa melintas karena derasnya air yang melintas di jalan.

Baca Juga: Denny Cagur Dicukur Oleh Karyawannya Sendiri, Ternyata Dulunya Mantan Tukang Cukur

Selain merendam pemukiman dan jalan, areals awah seluas 6 hektare terendam dengan ketinggian air mencapai lebih dari 60 cm, tanaman padi yang berusia dua bulanan tertutup banjir dari Sungai Ciduwet dan banjir dari pemukiman warga.

“Sungai Ciduwet meluap, airnya menggenangi rumah warga dan sawah,” kata Reza.

Di Blok Sukamenak, Desa Mekarjaya , Kecamatan Kertajati ada sebanyak 25 rumah yang terendam banjir dengan jumlah jiwa sebanyak 88.  Ini luapan air dari Situ Cijingga.

Baca Juga: 10 Kucing Ini Mirip dengan Harimau, Jangan Khawatir Aman untuk Dipelihara

genangan air di rumah warga dan Jalan Kabupaten pada siang hari pukul 12.00 WIB mencapai ketinggian 70 cm. Disini ada sekitar 10 hektare sawah yang terendam banjir akibat luapan situ tersebut.  

“Jalan Kabupaten terendam 70 cm sepanjang 100 meteran,” kata Reza.

Wilayah lainnya yang alami banjir dan merendam pemukiman terjadi di Desa Bantarjati, ketinggian air di dama rumah mencapai sekitar 30 cm.

Baca Juga: Cek Fakta: Fadli Zon Dipecat dari Partai Gerindra, Inilah Faktanya

Di Kecamatan Ligung banjir di Desa Kertasari mulai pukul 11.00 WIB namun air demikian cepat naik akibat curah hujan yang cukup tinggi.

Hingga sore hari belum ada warga yang mengungsi secara permanen. Pihak BPBD menyarankan kepada semua warga yang terkena banjir untuk mengungsi sementara hingga air kembali surut guna  menjaga kemungkinan air meliap tinggi karena curah hujan yang tinggi terus berlanjut.

Baca Juga: Luna Maya Unggah Foto Dipeluk Erat Morgan Oey, Netizen Cemburu!

“BPBD terus melakukan pemantauan di sejumlah wilayah yang terdampak banjir dan menghimbau masyarakat untuk mengungsi sementara terutama yang luapannya cukup tinggi,” ungkap Reza.***

Editor: Yudhi Prasetiyo

Tags

Terkini

Terpopuler