Cluster Positif Covid-19 Banjar, tak Ditutup Menyeluruh Aktivitas Masih Normal

18 Juli 2020, 04:10 WIB
AKTIVITAS masyarakat di cluster pemeriksaan swab terkonfirmasi positif Covid-19 Rest Area Banjar Atas (BA) tetap normal, tidak sampai kawasan itu ditutup menyeluruh.*/DEDE IWAN/KABAR PRIANGAN /

ZONA PRIANGAN - Tiga cluster terkonfirmasi positif Covid-19 pemeriksaan swab massal di Kota Banjar, tidak ditutup beroperasi sampai sekarang ini.

Kondisi ini berbeda terhadap pegawai pasar modern di Kota Banjar. Sebelumnya, baru saja dinyatakan terkonfirmasi reaktif hasil rapid test, saat itu toko modern tersebut langsung ditutupnya.

"Bagi kami, tak dilarang berjualan di Kawasan Banjar Atas sekarang ini sebuah berkah. Kendati itu, baik pedagang maupun pembeli tetap taati protokol kesehatan selama ini," ujar pedagang dan pembeli di kawasan Rest Area Banjar Atas (BA).

Baca Juga: Percaya atau Tidak, Kemenangan Persib Dibantu Air Kencing?

Di tempat terpisah, Jubir Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Banjar, H.Tomy Subagja, mengatakan, ada tiga cluster positif Covid-19 terbaru sekarang ini.

Di antaranya, saat pemeriksaan swab massal di rest area Banjar Atas (BA). Saat ini kawasan BA hanya ditutup sebagian saja. Yaitu, kios tempat pedagang yang terkonfirmasi positif saja.

"Kios pedagang lain tetap dibuka di kawasaan Rest Area Banjar sekarang ini," ujar H.Tomy Subagja, Jumat 17 Juli 2020.

Baca Juga: Sung Hoon dan Son Naeun (APink) Memenangi Penghargaan Festival Iklan MTN 2020.

Sama halnya cluster swab massal PT APL, itu hanya ditutup sebagian tempat bekerja yang positif saja, tidak menyeluruh.

Kemudian, cluster Pasar Langensari. Ini juga tak sertamerta Pasar Langensari ditutupnya.

Menurut Wakil Wali Kota Banjar, H.Nana Suryana, warga terkonfirmasi positif hasil pemeriksaan swab di Pasar Langensari itu, bukanlah pedagang Pasar Langensari. Tetapi tokoh agama yang kebetulan mengikuti swab massal di Pasar Langensari.

Baca Juga: 4 Rumah Warga Tergusur Perkantoran Pangandaran, Bupati Langsung Beri Ganti Rugi

"Jadwal dan tempat swab massal tokoh itu sebenarnya di lapangan Pendopo. Saat itu, tokoh tersebut hadir dan mengikuti swab Pasar Langensari. Berlatar alasan itu, Pasar Langensari tidak ditutupnya sekarang ini," ujar H.Nana Suryana.

Lebih lanjut H.Tomy menjelaskan, ketiga warga Banjar terkonfirmasi positif Covid-19, saat ini masih menjalani isolasi di RSU Kota Banjar, rumah sakit rujukan Covid-19.

"Terkait seorang warga ber-KTP Kuningan, domisili Pangandaran yang terkonfirmasi positif Covid-19 cluster swab massal di kawasan Parkir Banjar Water Park, sampai saat ini belum ada laporan ditemukan. Kami masih melakukan pencarian. Hape yang bersangkutan tak bisa dihubungi sejak dulu sampai sekarang ini ," ujar H.Tomy.

Baca Juga: Walau Harus Netral, ASN Perlu Tahu Punya Hak Memilih dan Dipilih

Seiring bertambahnya positif Covid-19, secara otomatis menambah deretan warga Banjar yang terdata dengan status Dalam Pemantauan.

Terdata yang berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 61 orang dan Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak dua orang sekarang ini.

Menurut H.Tomy, total warga Banjar terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 10 orang. Rincianya, sebanyak 6 orang dinyatakan sembuh, tiga orang terkonfirmasi positif aktif dan seorang lagi meninggal dunia.

Baca Juga: Polres Indramayu Tangkap Sembilan Pelaku Curanmor

"Total warga Banjar yang meninggal dunia sebanyak 22 orang. Semuanya berstatus PDP itu," ujarnya kepada wartawan Kabar Priangan, Dede Iwan.***

Editor: Parama Ghaly

Tags

Terkini

Terpopuler