ZONA PRIANGAN - Informasi penculikan terhadap anak-anak menyeruak di seluruh Indonesia, tidak terkecuali di Kota Cirebon, Jawa Barat.
Beberapa orangtua, terutama ibu-ibu kini dihinggapi kecemasan setelah ada informasi dari mulut ke mulut adanya penculikan anak masih terjadi.
Sementara sejumlah sekolah dasar (SD) mengeluarkan pengumuman agar orangtua bisa menjemput langsung anak-anaknya.
Edaran yang dibagikan, mengingatkan agar murid yang telah selesai belajar di sekolah agar tidak bermain dulu tapi langsung pulang ke rumah.
"Iya, sekarang takut. Katanya lagi musim penculikan. Lihat berita di televisi sudah ada korbannya," kata seorang ibu yang anaknya sekolah di kawasan Kesambi.
"Biar aman, saya jemput anak di sekolah tiap hari. Anak juga saya larang bermain dan lebih baik di dalam rumah saja," kata ibu lainnya di kawasan Kesenden.
Baca Juga: Ini 20 Alamat Pedagang Empal Gentong yang Terkenal di Cirebon, Ada Empal Mang Darma dan Empal Krucuk
Sementara itu, Polres Cirebon mengungkapkan, sejauh ini belum ada laporan penculikan anak-anak. Walau begitu, pihaknya mengantisipasi kemungkinan yang terjadi.
Kapolres Cirebon Kota, AKBP Ariek Indra Sentanu meminta, masyarakat Cirebon melaporkan segera jika melihat gerak-gerik orang yang mencurigakan.
Ariek Indra mengingatkan, agar orangtua jangan memberikan atau mengenakan barang-berang berharga kepada anak-anak. Karena hal itu bisa memicu tindak kriminal.
"Sejauh ini belum ada laporan penculikan seperti yang diributkan di masyarakat. Jadi kami minta masyarakat tetap tenang dan jangan terpengaruh hoax," ujar Ariek.***