SAKIP Mengawasi Kinerja ASN, Bupati Ciamis Targetkan Nilai BB

15 September 2020, 05:17 WIB
Bupati Herdiat Sunarya memberikan sambutan pada Rapat Persiapan Evaluasi SAKIP dan Reformasi Birokrasi Kab. Ciamis Tahun 2020, Senin 14 September 2020.*/AGUS BERRIE/KABAR PRIANGAN /

ZONA PRIANGAN - Pemerintah Kabupaten Ciamis menargetkan mendapat nilai Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP) pada tahun 2020 dari sebelumnya B, meningkat menjadi BB.

Hal tersebut, disampaikan Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, saat memberikan sambutan pada Rapat Persiapan Evaluasi SAKIP dan Reformasi Birokrasi Kabupaten Ciamis Tahun 2020 di Aula Rapat Bappeda Ciamis, Senin 14 September 2020.

"Ditargetkan SAKIP 2020 meningkat paling tidak sampai ke nilai BB dengan angka 70-80," ucapnya.

Baca Juga: Ustaz Ujang Bustomi, Pendakwah Nyentrik yang Suka Menantang Dukun Santet

Dalam rapat evaluasi tersebut dihadiri oleh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) secara langsung dan para Camat yang mengikuti secara virtual.

Bupati Herdiat menjelaskan, SAKIP di Kabupaten Ciamis di tahun 2019 dari penilaian Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) Pemkab Ciamis mendapat nilai B dan diharapkan lebih baik setiap tahunnya.

"Ketika evaluasi tahun 2019 kita optimis mudah-mudahan tahun ke tahun, ada perubahan dan perbaikan kinerja," terangnya.

Baca Juga: Ada Kekonyolan Sesudah Malaikat Ridwan Disebut Kamil, Kang Emil: Malaikat Malik Penjaga Neraka

SAKIP sendiri adalah rangkaian sistematik dari berbagai aktivitas, alat, dan prosedur yang dirancang untuk tujuan penetapan kinerja.

Selain itu, pengukuran pengumpulan data, pengklasifikasian, pengikhtisaran dan pelaporan kinerja pada instansi pemerintah dalam rangka pertanggungjawaban dan peningkatan kinerja instansi daerah.

Berdasarkan pandangan Herdiat sendiri, SAKIP adalah pengawasan dan pengendalian untuk mengawasi kinerja para ASN.

Baca Juga: Jangan Sampai Malaikat dan Allah Bosan Mencari Kita, Mulai Sekarang Koreksi Posisi Masing-masing

"Saya berharap SAKIP benar-benar strategis dan sesuai dengan RPJMD yang telah disesuaikan. Mudah-mudahan Pemkab Ciamis lebih baik dan sinergis, dengan program dan beban kerja di masing-masing OPD," jelas Herdiat.

Pandemi Covid-19 menjadi penghalang bagi pemerintahan dalam pelaksanaan kegiatan evaluasi SAKIP, sehingga membatasi kehadiran para tamu undangan.

"Seharusnya dalam rapat persiapan evaluasi, para OPD dan Camat minimal disertakan Sekretaris dan Kasubag Program, dan diharapkan dihadiri pimpinan sampai bawahannya. Namun pembatasan tetap harus dilakukan sebagai upaya disiplin menerapkan protokol kesehatan," imbuhnya.

Baca Juga: Jangan Sepelekan Sedekah, Ini Beberapa Manfaat yang Akan Dirasakan

Kepada jajaran OPD, Herdiat, menegaskan keseriusannya untuk memperbaiki kinerja pemerintahan kedepannya. Untuk itu, ia meminta jajaran OPD agar sinergis dan serius melakukan evaluasi perbaikan-perbaikan di lingkungan Pemkab Ciamis.

"OPD yang hadir diharapkan merespons dengan sebaik-baiknya persiapan evaluasi yang disiapkan, agar kinerja pemerintahan selanjutnya lebih baik lagi," pungkasnya seperti dikutip wartawan Kabar Priangan, Agus Berrie.***

 

Editor: Parama Ghaly

Tags

Terkini

Terpopuler