Bipang Ambawang Jadi Makanan Empuk Lawan Politik Jokowi, Ruhut: Yang Marah Batal Puasanya

- 10 Mei 2021, 23:11 WIB
Politikus Ruhut Sitompul.*
Politikus Ruhut Sitompul.* /Antara Wahyu /Putro A

ZONA PRIANGAN - Tayangan iklan promosi kuliner Nusantara yang dinarasikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) jadi makanan empuk lawan politiknya.

Dalam iklan garapan Kementerian Perdagangan itu, Jokowi menyebut nama kuliner Bipang Ambawang.

Kontan saja sejumlah lawan politik, menyebut Jokowi telah mempromosikan makanan haram (babi) bagi umat Muslim.

Baca Juga: Ini 3 Amalan Paling Mudah di 10 Terakhir Ramadan yang Mendatangkan Berkah Luar Biasa

Mereka mendesak Jokowi untuk melakukan permintaan maaf karena telah berbuat kesalahan.

Desakan permintaan maaf juga datang dari Politikus Partai Demokrat Rachlan Nashidik dan Andi Arief.

Politikus Demokrat Andi Arief menilai Pemerintah khususnya Jokowi sudah mencerminkan egonya yang kukuh.

Baca Juga: Warung di Desa Kebonsawahan Pati Ambruk, 20 Orang yang Makan Siang di Bulan Ramadan Masuk Selokan Penuh Lumpur

Menurut Andi Arier, di masyarakat kini sudah gaduh, selayaknya Presiden Jokowi minta maaf ke publik, kata Andi Arief.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Mantra Sukabumi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x