Network
Zona Priangan - Sejumlah orang tua dan calon siswa SMA datangi sekolah untuk melakukan pendaftaran secara langsung dengan alasan mendaftar lewat online mengalami kendala koneksi jaringan sehingga data yang di posting tidak sesuai dengan persyaratan atau bukti fisik, Jumat 11 Juni 2021.
Menurut sejumlah orang tua dan calon siswa mereka terpaksa datang ke sekolah untuk mendaftarkan anaknya karena ketika mendaftar lewat online terdapat kendala adanya perbedaan jumlah nilai saat di entri tak pernah masuk karena koneksi yang buruk. Sementara pada Jumat 11 Juni 2021 adalah hari terakhir pendaftaran untuk SMAN 1 Majalengka.
“Mendaftar lewat online sudah dilakukan tapi tak juga bisa masuk. Mungkin sulit sinyal. Makanya langsung di datangi,” kata Listia salah seorang orang tua calon siswa.
Baca Juga: Satu Anggota DPRD Majalengka Positif Covid-19, 14 Anggota DPRD Lainnya Jalani Tes PCR
Menurutnya selain susah sinyal ada juga kendala yang dialami soal penginputan data, ada kelebihan jumlah nilai atau ketika diulang terdapat kekurangan jumlah nilai yang harus dipenuhi, sementara Jumat adalah hari terakhir pendaftaran.
Makanya orang tua datang langsung ke sekolah untuk mencocokan nilai mata pelajaran yang dimiliki anak.
Hal yang sama disampaikan Siti Aminah yang juga datang langsung mendaftarkan anaknya ke sekolah karena pendaftaran online terkendala.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di Majalengka Kembali Melonjak, Sejumlah Kantor 'Lockdown'
Dia mendaftarkan anak melalui jalur prestasi karena tempat tinggalnya beda kecamatan.
Sementara itu Ketua Pelaksana PPDB SMA 1 Majalengka, Rojiun mengatakan pendaftaran siswa baru tahap pertama lewat jalur afirmasi dan prestasi telah melampaui quota 50 persen dari pendaftar yang telah masuk sekitar 400 orang pendaftar.
Pendaftara melalui jalur tesebut katanya sudah dimulai sejak Senin 7 Juni 2021 kemarin dan ditutup pada Jumat 11 Juni 2021.
Baca Juga: Akibat Hujan Deras, Satu Rumah di Majalengka Ambruk Tertimpa Longsor
Sementara itu Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten Majalengka akan dimulai akhir Juni mendatang lewat online, namun setelah itu orang tua menyerahkan administrasi sebagai bukti fisik.
Waktu pendaftaran sekolah tingkat SMP akan berlangsung selama 13 hari mulai 28 Juni hingga 10 Juli mendatang.
Kepala Bidang SMP di Dinas Pendidikan Kabupaten Majalengka Adeng Zaenudin mengatakan pendaftaran sekolah SMP dilakukan melalui online dan semua siswa pendaftaran disarankan untuk difasilitasi sekolah masing-masing atau sekolah asal.
Baca Juga: Seekor Anjing Mati oleh Tiga Pukulan Sayap Angsa, Terjadi di Valley Country Park
“Untuk menghindari kerumunan pendaftaran sekolah tetap daring. Namun orang tua tetap datang ke sekolah untuk meminta dipasilitasi pendaftaran,” kata Adeng.
Dijelaskan Adeng pendaftaran siswa bisa melalui jalur zonasi atau jalur prestasi dan afirmasi yang forsinya 50 persen dari daya tampung sekolah. Jalur zonasi 50 persen dan 50 persen jalur prestasi dan afirmasi.
Untuk zalur zonasi diperuntukan bagi calon peserta didik yang tempat tinggalnya berada di sekitar wilayah sekolah berada.
Baca Juga: Gedung SDN Jatipamor di Kabupaten Majalengka Ambruk dan Rusak, Membutuhkan Segera Perhatian
Makanya ketika mendaftar harus menyertakan Kartu Keluarga yang diterbitkan Kantor Catatan Sipil minimal 1 tahun sebelum tanggal pendaftaran sekolah.
Bagi yang KK nya hilang atau sesuatu hal bisa diganti dengan keterangan domisili.***
