Network
ZONA PRIANGAN - Pemerintah Kabupaten Majalengka akan mempasilitasi penjemputan serta penyambutan secara khusus menyangkut kepulangan TKI Eti Binti Toyib yang saat ini tengah berada di Wisma Atlet, Jakarta menunggu hasil tes usap yang dilakukan Sealsa 7 Juli 2020 pagi di Jakarta.
Sementara Eti dikabarkan telah menguhungi keluarganya meminta untuk dikirim pakaian dan sandal karena saat pulang dari Arab Saudi hanya mengenakan pakaian di badan.
“Kita bersyukur, dia bisa selamat dan bisa pulang ke kampung halamannya. Dia akan dikarantina dulu antara dua tiga hari setelah itu akan dijemput dan akan ada acara khusus,” ungkap Bupati Majalengka, Karna Sobahi menyikapi kepulangan Eti binti Toyib, Selasa 7 Juli 2020.
Baca Juga: Kadin Kabupaten Serang Fasilitasi Mahasiswa Untirta untuk Magang
Hanya, menurutnya, saat ini masih terus dikoordinasikan apakah acara penjemputan akan dikalukan oleh bupati atau gubernur.
Pemerintah Kabupaten Majalengka sudah mempersiapkan untuk melakukan penjemputan dan penyambutan kapan pun dilakukan.
Sementara itu Camat Cingambul, Nono Heryano mengungkapkan, pihaknya terus melakukan komunikasi dengan Kementrian Luar Negeri dan BNP2TKI bagaimana teknis kepulangan Eti Binti Toyib tersebut setelah hasil tes usap dinyatakan negatif.
Baca Juga: Kasek SMAN 18 Bantah Tahan Ijazah Siswa Karena Belum Bayar Iuran
Termasuk juga jika hasil negatif apakah masih harus dikarantina atau tidak, dan apakah masuk pada status ODP atau tidak.
“Apakah Gugus Tugas juga membolehkan dijemput atau akan diantar langsung oleh Gugus Tugas semua ini belum ada kepastian. Tapi kabarnya Pak Gubernur juga akan menjemput,” kata Nono.
Pihaknya telah mempersiapkan penyambutan di kampung halaman Eti binti Toyib di Desa Cidadap, dan jika diperlukan akan mempasilitasi keluarga untuk melakukan penjemputan ke Jakarta.
Baca Juga: Pemkab Majalengka Upayakan Perlindungan Pesantren
Bahkan kini pihaknya telah memrsiapan papayon dan karangan bunga menyambut Eti tersebut sebagai luapan kegembiraan terhadap warganya yang selamat dari hukuman serta pulang berkumpul demngan keluarga.
“Kalau keluarga akan bertemu ke Jakarta pun kami telah menyiapkan pasilitasnya,” kata Nono Heryano.
Apalagi katanya Eti binti Toyib telah menghubungi keluarganya dan meminta untuk dikirim pakaian karena saat pulang dari Arab Saudi hanya membawa pakaian di badan, sehingga tidak ada pakaian untuk ganti saat menjalani karantina di Jakarta.
Baca Juga: Penyelenggara Pilkada Bandung Bakal Melaksanakan Pemeriksaan Rapid Test Covid-19
Kabarnya anak dan keponakan Eti, Didin Rosidin serta Dian telah membelikan pakaian dan sandal sesuai permintaan Eti tersebut, namun belum dikirimkan.
“Kami juga akan mempasilitasi keluarganya jika akan pergi ke Jakarta untuk mengirimkan pakaian ataupun keperluan lainnya. Katanya Dian dan Didin akan ke Jakarta mengirimkan pakaian, itu kendaraanya kita pasilitasi,” kata Nono.
Hanya soal keberangkatan ke Jakarta masih menunggu keputusan keluarga, karena pada Selasa, keluarganya tidak berada di rumah semua tengah pergi bekerja.***
