Menurut Adit, hingga saat ini JQR terus memantau situasi di Turki dan Syiria untuk bersiaga menolong warga Jawa Barat yang mungkin dapat menjadi korban dalam peristiwa gempa tersebut.
"Kami berharap tentu tidak ada WNI yang menjadi korban dari gempa di Turki dan Syiria, kami juga mengucapkan turut berbela sungkawa untuk para korban," katanya.
Sebagai unit kemanusiaan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, JQR kerap terjun dalam operasi tanggap bencana di luar Jawa Barat, seperti Tsunami Banten, Erupsi Gunung Merapi, dan pemulangan warga Jabar di Papua saat terjadi kerusuhan di Wamena pada 2019 lalu.***