Oerasi ini sendiri bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas dan pendisiplinan masyarakat.
Asep menyampaikan, tindakan dalam pelaksanaan Operasi Patuh Lodaya 2020 dititik beratkan hanya pada dua jenis pelanggaran yakni pengendara yang tak menggunakan helm dan pelanggaran melawan arus.
Baca Juga: Kampung Cilimus Berduka, Pohon Tumbang Akibatkan 10 Orang Luka Berat, Seorang Meninggal
Sedangkan untuk jenis pelanggaran-pelanggaran lainnya yang sifatnya kasat mata, tidak dilakukan penindakan.
"Dalam Operasi Patuh Lodaya 2020 ini, kita lebih mengedepankan himbauan dan teguran dengan porsi 40-40. Sisanya, sebanyak 20 persen kita lakukan penindakan," ucap Asep.
Masih menurut Asep, melalui operasi ini diharapkan akan meningkatkan kesadaran disiplin dan ketaatan serta ketertiban masyarakat dalam berlalu lintas.
Baca Juga: Perlu Tahu, Ada Bahaya dari Bahan-bahan Tabir Surya
Pelaksanaan operasi kali ini pun berbeda dengan yang sebelum-sebelumnya dimana operasi dilaksankan di satu titik atau pos-pos yang sudah ada.
Lebih jauh diungkapkannya, petugas juga sekaligus akan memberikan himbauan kepada para pengendara untuk senantiasa menjaga protokol kesehatan. Tak hanya itu, petugas juga akan membagikan seribu lebih masker untuk pengedara yang tidak menggunakan masker.***