Network
"Contoh konkret PR, menyatukan muslimat supaya satu arah melalui satu ikatan muslimat NU. Jangan sampai ada yang kiri atau ada lagi kanan. Mudah-mudahan Muslimat NU yang mencapai ratusan ribu di Jabar, kedepannya semakin kompak," ujarnya.
Lebih lanjut dia berhap Muslimat NU Jabar menjadi sauri tuladan beraklakul karimah. Termasuk saat melaksanakan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19.
Baca Juga: Pemain Diklat Persib Masih Berpeluang Perkuat Tim Senior
"Saat pengajian-pengajian, ikut berperan aktif kepada jemaah agar selalu mentaati protokol kesehatan. Ini penting demi keselamatan dan kesehatan bersama," ujar Hj.Lina, istri Wakil Gubernur Jabar, H.Uu Ruzhanul Ulum kepada wartawan Kabar Priangan, Dede Iwan.
Menyikapi itu, Ketua PC Muslimat NU Banjar masa khidmat 2020 - 2025, Dra.Hj.Imas Wahidah, M.Ag., memberikan respons positif.
"Direncanakan semua program periode kedua ini lebih dimaksimalkan lagi. Muslimat NU semakin maju diberbagai kegiatan positif di Kota Banjar. Menuju kemajuan itu, kami berharap dukungan semua pihak. Baik, internal maupun eksternal muslimat NU," ujarnya.
Baca Juga: Kebakaran Gedung Kejagung, Sumber Api Bukan dari Gedung Tindak Pidana Khusus
Ketua PC NU Kota Banjar,KH. AH. Roidi Farisie, MM., M.Ag., berharap NU, Muslimat NU, Fatayat dan Ormas Islam lainnya mampu meningkatkan persatuan dan kesatuan untuk menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), UUD 1945, Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika.
"Muslimat dan NU diharuskan cerdas dan tetap loyalitas untuk bangsa dan negara. Mari kita perkuat persatuan umat, mendukung pemerintahan yang syah secara konstitusi. Jangan sampai kader NU yang menjabat Wakil Presiden RI, KH.Maaruf Amin dilengserken begitu saja oleh kelompok tertentu itu," ujar KH.Roidi.
Acara Konfercab Muslimat NU Kota Banjar ini dihadiri ratusan muslimat NU Kota Banjar, anggota DPRD Kota Banjar PKB. Yaitu, Gun Gun Gunawan Jawad dan H.Annur.***
