Network
ZONA PRIANGAN - Sidik Jafar kini kembali terpilih sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Sumedang, dalam Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Kab. Sumedang ke-X, yang digelar di Sekretariat DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat, Jalan Maskumambang, Bandung, Kamis 27 Agustus 2020 kemarin.
Jafar ditetap sebagai Calon Terpilih Ketua DPD Partai Golkar Kab. Sumedang periode 2020-2025, secara aklamasi oleh Panitia Pengarah Musda, setelah dirinya dinyatakan mendapat dukungan lebih dari 50 persen dari jumlah pemegang suara pada Musda.
Dimana berdasarkan hasil verifikasi persyaratan, yang dilakukan oleh Panitia Pengarah Musda (SC), Sidik Jafar ternyata berhasil mendapat dukungan dari 21 pemegang suara, sementara rivalnya, Yogi Yaman Sentosa, disebut-sebut hanya mendapatkan dukungan dari 11 pemegang suara.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Cenderung Dinamis, Belajar Tatap Muka Belum Bisa Dilaksanakan
Dengan dasar hasil verifikasi tersebut, maka sesuai ketentuan panitia, calon yang mendapatkan dukungan lebih dari 50 persen jumlah pemegang suara, calon bersangkutan akan langsung ditetapkan sebagai Calon Ketua DPD Golkar Kab. Sumedang periode 2020-2025, secara aklamasi atau tanpa harus melalui proses foting.
Menanggapi kemenangannya itu, Calon Terpilih Ketua DPD Partai Golkar Kab. Sumedang periode 2020-2025, Sidik Jafar, saat itu juga langsung menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan dukungan, sehingga dirinya dapat kembali memimpin partai berlambang beringin itu.
“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh ketua PK, sayap partai, Hastakarya dan organisaai yang didirikan maupun mendirikan, yang telah memberikan dukungan kepada saya untuk kembali menjadi ketua DPD Golkar Sumedang," kata Sidik Jafar, kepada wartawan usai pelaksanaan Musda.
Baca Juga: Lupa Matikan Api Tungku, Rumah Panggung Hangus Terbakar
Dukungan dan kepercayaan yang diberikan para pemegang suara pada Musda ke-X ini, kata Sidik Jafar, tentu tidak akan disia-siakan. Dia berjanji, akan menjaga amanah itu dengan sebaik-baiknya untuk kemajuan Partai Golkar.
