Sempat Hilang, Kakek Renta Ditemukan Meninggal di Sungai

- 3 September 2020, 22:07 WIB
Ilustrasi Meninggal Dunia: Jemaah Masjid Raya Bogor dihebohkan dengan seorang pria yang tiba-tiba meninggal saat khutbah Jumat, keluarga sebut korban darah tinggi.
Ilustrasi Meninggal Dunia: Jemaah Masjid Raya Bogor dihebohkan dengan seorang pria yang tiba-tiba meninggal saat khutbah Jumat, keluarga sebut korban darah tinggi. /Ilustrasi/PMJ News/

ZONA PRIANGAN - Berita duka dialami keluarga Kusno (65), kakek renta, warga Blok Sarengseng, Dusun Tugusari, RT 19, RW 06, Desa Sukamukti, Pamarican, Kabupaten Ciamis, dimana ia harus menghembuskan nafasnya disebuah sungai yang tidak jauh dari kediamannya. 

Wartawan Agus Berrie melaporkan, almarhum Kusno, ditemukan oleh tetangganya meninggal dunia di Sungai Ciputrahaji, Kamis 3 September 2020, sekitar pukul 10.00 WIB.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Ketua RT Setempat, Nasiwan, mengatakan, bahwa korban pergi dari rumah sejak hari Rabu, 2 September 2020 kemarin, sekitar pukul 10.00 WIB.

Baca Juga: HIV-AIDS Ibarat Fenomena Gunung Es, Berpotensi Menjadi Bencana Mirip Bom Waktu

"Korban memang kondisinya sudah pikun dan sangat renta. Serta sering pergi-pergian dari rumah," ujarnya.

Lanjut Nasiwan, setelah mendapatkan kabar dari pihak keluarga korban dinyatakan hilang, warga masyarakat pun langsung mencarinya, dan akhirnya ditemukan sudah dalam keadaan meninggal.

Nasiwan, menambahkan korban diduga meninggal akibat terpeleset ke Sungai Ciputrahaji.

Baca Juga: Gudang Sparepart Mobil Terbakar di Majalaya

Dengan kondisinya sudah renta dan pikun, korban tidak bisa naik ke permukaan, hingga akhirnya meninggal dunia.

"Lokasi rumah korban ini hanya berjarak sekitar 1 KM dari lokasi kejadian. Setelah dievakuasi, jenazah kemudian dibawa ke rumah duka untuk segera dimakamkan," terangnya.

Pihak keluarga yang mengikhlaskan kepergian orang tuanya tersebut, diungkapkan Nasiwan, menolak untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
 
 
"Keluarga sudah merelakan kepergian Almarhum, dan percaya murni sebuah kecelakaan, sehingga korban langsung menjalani prosesi pemakaman seperti biasa dijalankan, " pungkasnya.***

Editor: Yudhi Prasetiyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x