Dampak Ukraina Bisa Melawan Rusia, Drone dan Rudal Produksi Amerika Serikat Banyak Dipesan Negara Eropa

- 18 Maret 2022, 20:50 WIB
Drone Reaper buatan Amerika Serikat.*
Drone Reaper buatan Amerika Serikat.* /Reuters/

Baca Juga: Vladimir Putin Tenggelam Tetap Selamat Berkat Teknologi Canggih Limo Aurus Senat

Salah satu perusahaan yang bereaksi keras terhadap keputusan Jerman yang telah memesan jet tempur F-35 adalah Dassault Aviation.

Kepala perusahaan dirgantara asal Prancis itu mengatakan pada bulan ini dengan mengatakan hal itu dapat melemahkan dukungan untuk proyek-proyek kolaboratif seperti pesawat tempur FCAS Pracis-Jerman yang dimiliki oleh Dassault dan Airbus.

Jerman juga tengah menjajaki untuk membeli sistem pertahanan rudal buatan AS seperti Terminal High Altitude Air Defense (THAAD), meskipun ini bukan prioritas untuk dibeli.

Baca Juga: Ngeri, Sejumlah Jenderal Rusia Ditangkap Vladimir Putin, Dianggap Sebagai Biang Kegagalan Invasi ke Ukraina

Seorang politisi oposisi telah menanyakan tentang pembelian pencegat roket jarak pendek yang disebut Iron Dome untuk melindungi Berlin.

Kemungkinan Jerman akan membeli helikopter angkut berat terbarunya yang pastinya akan menambah pengeluaran belanja peralatan militernya.

Pesaing untuk kesepakatan senilai 4 miliar euro atau sekitar Rp63,6 triliun, termasuk Lockheed Martin CH-54K King Stallion dan Boeing H-47 Chinook.

Baca Juga: Batalyon 226 Brigade ke-127 Ukraina Meledakkan Pasukan Elit Vladimir Putin di Kozacha Lopan

Sedangkan Polandia lebih tertarik untuk membeli beberapa drone MQ-8 Reaper yang dibuat oleh General Atomics, termasuk di bawah prosedur khusus yang dipercepat, Letnan Kolonel Krzysztof Platek, juru bicara Badan Persenjataan Kementerian Pertahanan Polandia.***

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x