Network
ZONA PRIANGAN – Waspada dengan robot-robot pencuri yang bisa memasuki rumah lewat celah pintu atau kotak surat, para ilmuwan telah memperingatkan, pelaku kejahatan bisa menggunakan robot sebagai pencuri yang menerobos rumah dengan menghindari sistem keamanan dan pintu yang terkunci.
Robot-robot pencuri (“burglar bots”) yang dibuat berukuran kecil bisa memasuki lewat celah-celah di rumah dan kemudian mengirim informasi kepada pencuri, apakah di dalam rumah ada penghuninya atau kosong, robot ini juga bisa mencari dan menemukan kunci pemilik rumah.
Idenya sama dengan film fiksi ilmiah tahun 2012 yang berjudul Robot & Frank yang menceritakan seorang pencuri permata berusia lanjut yang menggunakan sebuah robot untuk melakukan satu pekerjaan terakhirnya.
Baca Juga: Astronot NASA Berhasil Mendarat di Laut Setelah 2 Bulan di Stasiun Antariksa Internasional
Prospek mengkhawatirkan ini hanya satu aspek yang dipikirkan para ilmuwan dan polisi bahwa kecerdasan buatan (AI) bisa digunakan oleh para penjahat di masa depan.
Mereka percaya mesin-mesin yang lebih maju bisa menggunakan teknologi ini untuk mencari hal yang bernilai atau uang, menggunakan kamera untuk memindai dan memasuki ruangan-ruangan.
Robot-robot ini juga bisa digunakan untuk menentukan apakah seseorang ada di rumah, kemudian mengirimkan informasinya ke pencuri yang lantas bisa memasukinya bila keadaan aman.
Baca Juga: Ditemukan Bangkai Mammoth di Danau Siberia, 10.000 Tahun Setelah Kematiannya
Para peneliti di Universitas College London telah mengidentifikasi robot pencuri, salah satu dari 20 cara AI bisa digunakan untuk memfasilitasi kejahatan dalam 15 tahun ke depan, salah satu keprihatinan lain adalah video dan foto yang bisa digunakan untuk mengeksploitasi dan memeras korban.
