ZONA PRIANGAN - Saudi Arabian Airlines (Saudia) telah menandatangani perjanjian dengan pengembang taksi udara Jerman Lilium untuk membeli hingga 100 pesawatnya untuk digunakan dalam jaringan domestik Saudi Arabia, kata pemimpin eksekutif masakapai itu, Rabu.
CEO Saudia Ibrahim Koshy mengatakan pesawat itu adalah "layanan superior" yang membawa empat hingga enam penumpang.
"Ini menunjukkan komitmen Saudia terhadap keberlanjutan, ketika kita berbicara tentang 100 pesawat listrik, kami adalah maskapai pertama di wilayah MENA," kata kata CEO Saudi Ibrahim Koshy, dikutip ZonaPriangan.com dari Reuters.
Regulator di Saudi Arabia diharapkan untuk mensertifikasinya pada tahun 2025.
Sementara mengenai harga pesawat listrik belum disepakati karena persyaratan bisnis belum final, kata Koshy.
Di pasar taksi listrik, Lilium bersaing dengan eVTOL yang saat ini tengah dikembangkan oleh Boeing, Airbus, Embraer. Honda, Toyota, Hyundai dan NASA.
Baca Juga: Pound Inggris yang Melemah Meningkatkan Daya Tarik Lindung Nilai dengan Bitcoin
Lilium yang bersaing di pasar pesawat listrik Vertical Take-Off, berencana untuk memperluas kapasitas produksinya hingga 400 pesawat listrik per tahun.