Elon Musk Membantah Laporan Soal Pemecatan Karyawan Twitter untuk Menghindari Pembayaran Hibah Saham

- 31 Oktober 2022, 21:49 WIB
Akun Elon Musk dan logo Twitter terlihat dalam ilustrasi ini yang diambil 28 Oktober 2022.
Akun Elon Musk dan logo Twitter terlihat dalam ilustrasi ini yang diambil 28 Oktober 2022. /REUTERS/Dado Ruvic/Illustration

Mengutip orang tak dikenal yang mengetahui masalah ini, The Information melaporkan bahwa Elon Musk memecat empat eksekutif puncak di Twitter, termasuk Agrawal dan Segal, untuk menghindari pembayaran uang pesangon dan penghargaan saham.

Analis LightShed Rich Greenfield mengatakan di Twitter pada hari Sabtu bahwa Musk memecat eksekutif puncak Twitter "karena alasan" untuk mencegah mereka menerima sisa saham mereka dalam perubahan kendali.

Baca Juga: Saudia akan Masuk Pasar Taksi Udara, Membeli hingga 100 Pesawat Listrik dari Lilium

Twitter tidak segera menanggapi permintaan komentar Reuters. Reuters tidak dapat menghubungi eksekutif yang dipecat.

Courtney Yu, direktur penelitian di Equilar, mengatakan kepada Reuters pada hari Jumat bahwa seorang eksekutif yang dipecat "harus mendapatkannya (uang pesangon) kecuali Elon Musk memiliki alasan untuk memecat mereka.

Dan biasanya kasus tersebut karena mereka melanggar hukum atau kebijakan perusahaan.***

Halaman:

Editor: Toni Irawan

Sumber: New York Times Reuters The Information


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x