Ini 13 Manfaat Jengkol untuk Kesehatan tapi Awas Salah Mengolah Bisa Jadi Racun Mematikan

6 Januari 2021, 08:19 WIB
FOTO ilustrasi masakan jengkol.* /David Yohanes /Pexels

ZONA PRIANGAN - Ibu-ibu pasti sudah hafal dengan yang namanya jengkol.

Jengkol bisa dimasak apa saja, selain bisa dimakan langsung sebagai lalaban sebagai teman sambal.

Selain itu, ternyata jengkol banyak memberikan manfaat untuk kesehatan tubuh.

Baca Juga: Suka Mengonsumsi Jambu Biji Merah? Rasakan 6 Manfaat yang Tak Terduga Ini

Wajar jika orangtua kita zaman dulu, gemar sekali mengonsumsi jengkol. Saat ini juga, ibu-ibu paling doyan jengkol.

Seiring makin banyak yang menggemari jengkol harga pun sering naik, tapi itu sebanding dengan manfaatnya. Berikut manfaat dari jengkol:

1. Bijinya dipercaya dapat meredakan gejala diabetes.

Baca Juga: Tubuh Tiba-tiba Ada Memar, Hati-hati Anda Berarti Sudah Terserang Penyakit Mematikan Ini

2. Daun tua yang dibakar dapat digunakan untuk mengatasi gatal-gatal.

Artikel ini sebelumnya sudah tayang di ringtimesbali dengan judul "8 Manfaat Jengkol untuk Kesehatan Tubuh".

3. Sedangkan daun muda yang dibakar dapat digunakan sebagai bedak luka untuk luka.

Baca Juga: Kaum Pria Pasti Malu Menderita Penyakit Ini tapi Cobalah Ramuan Daun Pandan untuk Mengatasinya

4. Jengkol juga digunakan secara tradisional sebagai diuretik, tetapi beracun bila dimakan dalam jumlah banyak.

5. Biji mentah dianggap dapat membersihkan darah atau menyembuhkan disentri.

6. Dapat digunakan sebagai kompres dengan daun muda untuk masalah kulit.

Baca Juga: Stop! Penggunaan Husnul Khatimah untuk Orang Meninggal, Itu Kebiasaan Tidak Tepat

7. Kulit kayunya digunakan untuk mengobati sakit gigi dan pectoralgia.

8. Daun diterapkan secara eksternal pada luka dan kudis.

9. Jengkol juga digunakan untuk mengobati sakit gigi, nyeri gusi, nyeri dada dan penyakit kulit pada orang tua Malaysia.

Baca Juga: Tiga Relawan Meninggal setelah Menerima Vaksin Covid-19, Dokter: Korban Tewas Tersambar Petir

10. Daun digunakan untuk membantu mengurangi gejala nyeri dada, sakit gigi, dan masalah kulit.

11. Daun juga bisa ditumbuk menjadi bubuk dan digunakan untuk membantu menyembuhkan luka dan luka.

12. Di Malaysia, daun jengkol (Ngapi Nut) telah digunakan sebagai tapal untuk keluhan kulit dan untuk nyeri dada dalam pengobatan tradisional.

Baca Juga: Erdogan Kecam 4 Negara Muslim Jalin Hubungan dengan Israel, Indonesia Target Berikutnya

13. Kulit kayu telah digunakan untuk nyeri dada dan obat kumur untuk sakit gigi.

Meski kaya akan manfaat, dalam mengonsumsi jengkol secara berlebihan dapat menimbulkan efek toksik pada jantung, ginjal, hati, dan pankreas.

Menelan benih dapat menyebabkan pembentukan kristal asam djenkolic seperti jarum tajam di ginjal atau saluran kemih.

Baca Juga: Cina Ingin Mengatur Cuaca Dunia, Kini Giliran Korea Selatan Ciptakan Matahari Buatan

Dalam kasus yang parah, kristal asam djenkolic telah ditemukan dalam urine.

Gejala keracunan benih termasuk kejang otot, asam urat, retensi urin, dan gagal ginjal akut.

Kondisi tersebut terutama dialami oleh kaum pria.***(Sevie Safitri Rosalina/ringtimesbali.com)

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Ringtimesbali.com Health Benefits Times

Tags

Terkini

Terpopuler