China Miliki Senjata yang Bisa Hancurkan Amerika Serikat, Hu Xijin: Cukup dengan Sekali Serangan Saja

28 Oktober 2021, 17:09 WIB
Video propaganda negara menunjukkan rudal hipersonik Beijing yang mampu membawa hulu ledak nuklir.* /China Aerospace Science and Technology Corporation/

ZONA PRIANGAN - Pemimpin redaksi harian Global Times, Hu Xijin mentweet bahwa China cukup sekali melakukan serangan untuk menghancurkan Amerika Serikat.

Ancaman Hu Xijin tampaknya bukan sekadar gertak sambal. Belakangan China mengembangkan teknologi militernya.

Bahkan uji coba rudal hipesonik yang dilakukan China, mengejutkan Amerika Serikat dan para sekutunya.

Baca Juga: Taiwan Siap Menghadapi China jika Terjadi Serangan dari Darat, Tsai Ing-wen: Ada Bantuan Tentara AS

"Mencocokkan jumlah senjata nuklir dengan Washington adalah tugas bodoh. China cukup memiliki satu pencegah saja untuk melenyapkan AS," kata Hu Xijin.

Dia juga memprediksi, Amerika Serikat butuh melakukan 10 kali serangan. "Namun kami pastikan, China butuh sekali saja," tambahnya.

Hu mengomentari sebuah opini oleh Laura Grego, seorang rekan di Laboratorium MIT untuk Keamanan dan Kebijakan Nuklir, yang memperingatkan kemajuan teknologi militer China dan Rusia.

Baca Juga: Amerika Serikat Makin Khawatir Rudal Hipersonik China Capai Kecepatan 21.000 mph

Menurut Laura Grego, sistem pertahanan rudal AS, justru memicu China dan Rusia mengembangkan senjata yang lebih berbahaya.

Poin penting yang dibuat Hu minggu lalu, mendesak AS untuk meninggalkan gagasan gila bahwa itu dapat menyerang China dan Rusia.

Hu telah bertanggung jawab atas Global Times sejak harian berbahasa Inggris diluncurkan kembali pada tahun 2009, di bawah naungan People's Daily, surat kabar utama Partai Komunis China.

Baca Juga: China Pastikan Pukul Mundur Amerika Serikat dan Ciptakan Kiamat di Taiwan

Tweet hari Rabu adalah versi yang lebih pendek dan lebih tajam dari argumen yang dia buat sepuluh hari sebelumnya.

Laporan awal bulan ini yang dikutip rt.com, Tentara Pembebasan Rakyat telah berhasil menguji rudal hipersonik antarbenua.

Rudak tersebut berkemampuan nuklir dan menimbulkan kekhawatiran di Washington, dengan pejabat AS mengatakan mereka terkejut.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: RT.com

Tags

Terkini

Terpopuler