ZONA PRIANGAN - Pasukan darat Rusia pada hari Kamis menyeberang ke Ukraina dari beberapa arah, kata Dinas Penjaga Perbatasan Ukraina
Pergerakan tentara Rusia itu beberapa jam setelah Presiden Vladimir Putin mengumumkan peluncuran serangan besar-besaran.
Tank Rusia dan alat berat lainnya melintasi perbatasan di beberapa wilayah utara, serta dari semenanjung Krimea yang dicaplok Kremlin di selatan, kata badan tersebut.
Baca Juga: Ukraina Sukses Tembak Jatuh 5 Pesawat dan 1 Helikopter Rusia, Delapan Warga Sipil Tewas
Diungkapkan salah satu prajurit Ukraina tewas dalam serangan penembakan di sepanjang perbatasan Krimea.
Dikutip Aljazeera, insiden itu merupakan kematian militer pertama yang dikonfirmasi secara resmi dari invasi Rusia.
Ukraina telah menderita banyak korban dalam konflik delapan tahun dengan pemberontak yang didukung Rusia di timur separatis, tetapi telah melaporkan tidak ada korban jiwa di sepanjang perbatasan selatan dengan Krimea selama beberapa tahun.
Kematian tentara Ukraina di perbatasan Krimea juga cukup mengejutkan, mengingat konsentrasi perang ada di Donetsk dan Luhansk.
Dari rekaman video yang beredar di media sosial, tank-tank Rusia lebih banyak meluncur ke Donetsk dan Luhansk.
Pergerakan tentara Rusia di kedua wilayah itu membuat warga Ukraina ketakutan, apalagi disusul dengan suara ledakan.
Baca Juga: Vladimir Putin Putuskan Menyerang Ukraina, Pastikan Tentara Blok Barat Akan Mati jika Ikut Campur
Warga Ukraina mencoba menyelamatkan diri tanpa jelas arah tujuan, sehingga di jalanan jadi macet.
Sebagian warga mencoba berlindung di stasiun metro Kiev yang memiliki ruang bawa tanah dan dianggap aman dari bom.***