Amerika Serikat Akan Menutup Langit Ukraina, Presiden Volodymyr Zelensky mengejek Vladimir Putin

24 Juni 2022, 19:36 WIB
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (kiri) berunding dengan Vitaliy Kim, kepala administrasi militer regional Mykolaiv, selama kunjungan ke kota pelabuhan Laut Hitam.* /UPI/Ukrainian Presidential Press Service/EPA-EFE

ZONA PRIANGAN - Presiden Volodymyr Zelensky mengejek Vladimir Putin ketika Amerika Serikat menawarkan untuk "menutup langit Ukraina".

Sejak awal invasi Rusia, Volodymyr Zelensky sudah mengajukan permintaan agar NATO memberlakukan penutupan langit Ukraina.

Namun permintaan Zelensky belum dipenuhi karena NATO khawatir jika itu dilaksanakan akan memicu konflik yang lebih besar.

Baca Juga: Pasukan Vladimir Putin Mulai Kendalikan Donbass, Bandara Hostomel Bisa Menjadi Sasaran Berikutnya

Belakangan, snggota Kongres dari Partai Republik Adam Kinzinger dan Chrissy Houlahan (Partai Demokrat) memperkenalkan rancangan undang-undang (RUU) bagi AS untuk melatih pilot dan awak pesawat tempur Ukraina.

"Sebagai veteran Angkatan Udara, kita tahu bahwa dalam konflik apa pun dengan militer lawan, salah satu tindakan pertama yang akan dilakukan Pasukan Gabungan kita adalah membangun supremasi udara,” ucap Adam Kinzinger.

Mantan Presiden Ukraina, Petro Poroshenko menggambarkan RUU itu sebagai "inisiatif hebat" dan berpendapat itu akan, jika disahkan, mendorong Kiev selangkah lebih dekat untuk mendapatkan keunggulan di langit.

Baca Juga: Pesawat Militer Il-76 Rusia Meledak, Empat Orang Tewas di Ryazan, Gagal Pasok Senjata ke Ukraina

Dia menulis dalam sebuah posting di Twitter: “Ini adalah inisiatif besar dari Anggota Kongres Adam Kinzinger, teman saya dan teman Ukraina, untuk memperkenalkan undang-undang untuk melatih pilot kami untuk mengoperasikan Angkatan Udara AS yang canggih."

“Kami akan dapat menutup langit Ukraina sendiri, jika kami bisa dan memiliki pejuang yang sesuai,” tuturnya yang dikutip Express.

Referensi untuk "menutup langit" mencerminkan keinginan beberapa pejabat Ukraina agar Barat memberlakukan apa yang disebut zona larangan terbang di atas negara itu.

Baca Juga: Tentara Bayaran Grup Wagner Tertangkap, Dia Bekerja Sebagai Pilot Jet Tempur Su-25 FROGFOOT Rusia

Petro Poroshenko menambahkan bahwa itu juga akan menjadi langkah penting menuju Aliansi Atlantik Utara.

Dalam sebuah surat yang mendorong RUU mereka, Anggota Kongres Kinzinger dan Anggota Kongres Houlahan mengatakan: “Berdasarkan pelaporan publik, baik Ukraina maupun Rusia tidak menetapkan superioritas udara."

“Kami percaya AS dan sekutu NATO kami dapat membantu Ukraina mengubah situasi di wilayah udara dan memberi pasukan Ukraina keuntungan yang menentukan dalam perang," ujarnya.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Express

Tags

Terkini

Terpopuler