ZONA PRIANGAN - Ukraina menghadapi tuduhan mendalangi insiden ledakan yang membakar tiga tangki di depot minyak Bryansk, Rusia.
Sebelum meledak dan terbakar, menurut media Moskow, ada serangan drone yang mendekati kawasan depot minyak Bryansk, dekat perbatasan Ukraina.
Bukan kali ini saja kawasan Bryansk mendapat serangan drone. Belum ada komentar dari Kiev atas serangan baru di wilayah Rusia itu.
Baca Juga: Pemuda Kherson Berusia 19 Tahun Ini Membunuh 10 Tentara Rusia yang Mabuk dan Memperkosa Setiap Malam
Gambar dramatis menunjukkan tiga tangki berisi ribuan ton bahan bakar di Bryansk dilalap api yang mengerikan.
Serangan pesawat tak berawak yang diduga didalangi oleh Ukraina sementara ini menjadi pemicu ledakan di sana.
Trio tangki berisi ribuan ton bahan bakar dilalap api sekitar pukul 06.00 waktu setempat dan mengejutkan penduduk sekitar.
Kebakaran dipicu setelah drone menjatuhkan bahan peledak ke salah satu tangki bahan bakar, menurut media Rusia. Tidak ada yang terluka dalam serangan itu.
Rekaman video dramatis tak lama setelah serangan menunjukkan dua tangki bahan bakar memuntahkan asap ke langit pagi, dengan setidaknya satu menunjukkan tanda-tanda kerusakan akibat ledakan. Cangkang logamnya terlihat bengkok ke luar.
Gambar lebih lanjut setelah Matahari terbit tak lama kemudian menunjukkan kepulan asap hitam tebal membumbung tinggi ke udara.
Media Rusia yang dikutip Express melaporkan asal drone itu "tidak diketahui" dan Kiev belum mengklaim bertanggung jawab atas hal itu.
Namun secara luas diperkirakan Ukraina berada di balik serangan terhadap fasilitas yang digunakan untuk memasok pasukan Vladimir Putin yang terletak di wilayah perbatasan barat Rusia.***