Tanpa Jaga Jarak, Masker Kain Tidak Cukup Menghentikan Penyebaran Covid-19

- 24 Desember 2020, 20:45 WIB
Masker kain hanya mampu memblokir 96,4 persen droplet.
Masker kain hanya mampu memblokir 96,4 persen droplet. /Pixabay/

Mesin ini diuji coba pada lima jenis masker: masker N95, masker bedah, masker kain, masker kain dua lapis, dan masker kain basah dua lapis.

Para peneliti mengatakan membasahi masker cukup membantu karena serat-serat bahan bisa mengembang, memperkecil ukuran pori-pori tempat masuknya droplet.

Baca Juga: Dengan Kualitas Pelaporan Terbaik, Daihatsu Raih Penghargaan dari Dirjen Bea Cukai

Dari hasil ujicoba, masing-masing masker mampu menghalangi banyak droplet dengan performa terbaik jatuh pada masker N95 yang mampu memblokir 100 persen droplet. Sementara masker kain hanya mampu merintangi 96,4 persen droplet.

Namun, pada jarak kurang dari enam kaki, 3 persen saja droplet sudah cukup membuat seseorang sakit. Masker kain pada jarak tersebut meloloskan lebih dari 1.000 droplet bersin, yang masing-masing bisa mengandung jutaan partikel virus. Sementara masker kain dua lapis bisa meloloskan lebih dari 600 droplet bersin.

Ini berarti bila seseorang menggunakan salah satu masker tersebut dengan jarak cukup dekat dengan individu yang terinfeksi, droplet yang lolos sudah cukup membuat mereka terpapar Covid-19.***

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: dailymail.co.uk


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah