Sebuah pemandangan yang tidak baik. Sekitar pukul 00.40 dan penyebabnya bisa jadi karena kembang api, setidaknya itu yang pertama saya curigai.”
Organisasi Internasional untuk Perlindungan Hewan mengatakan kembang api telah mengenai dedaunan yang digunakan oleh burung-burung untuk bertengger.
Juru bicara Loredana Diglio mengatakan: “Ini bisa jadi burung-burung mati karena ketakutan.”
Baca Juga: Empat Pasangan Remaja Tewas, Kota Posusje Sempat Mencekam, Kafe dan Restoran Tutup
Baca Juga: Ikan Ini Memanfaatkan Perubahan Iklim untuk Meningkatkan Populasinya
“Burung-burung bisa saja terbang secara bersamaan dan saling bertabrakan, atau menabrak jendela atau kabel listrik. Dan jangan lupa burung-burung juga bisa mati karena serangan jantung,” tambahnya.
Menurut Diglio, setiap tahun pertunjukan kembang api ini telah menyebabkan kesulitan dan luka-luka pada binatang liar dan peliharaan.
Beberapa netizen menyebut kematian mengerikan ini sebagai pertanda untuk tahun 2021. Beberapa orang menyalahkan kota ini yang tidak memberlakukan pelarangan kembang api tahun-tahun sebelumnya.***